Kerap Disepelekan, 5 Kebiasaan Ini Bisa Picu Kanker Prostat, Satu di Antaranya soal Celana Dalam!
Berikut lima kebiasaan yang bisa picu penyakit kanker prostat, satu di antaranya soal celana dalam.
TRIBUNJATIM.COM - Kerap Disepelekan, 5 Kebiasaan Ini Bisa Picu Kanker Prostat, Satu di Antaranya soal Celana Dalam!
Penyakit prostat khususnya kanker prostat menjadi penyakit mematikan kedua di Amerika.
Sebanyak 60 persen penderita prostat dialami oleh laki-laki Amerika yang berusia 65 tahun.
Dikutip dari Wikipedia, kanker prostat adalah penyakit kanker yang berkembang di prostat, sebuah kelenjar dalam sistem reproduksi lelaki.
• Kanker Prostat, Penyakit yang Sebabkan Rudy Wowor Meninggal, Kenali Penyebab dan Cara Pencegahannya!
Hal ini terjadi ketika sel prostat mengalami mutasi dan mulai berkembang di luar kendali.
Sel ini dapat menyebar secara metastasis dari prostat ke bagian tubuh lainnya, terutama tulang dan lymph node.
Ada beberapa kebiasaan yang bisa memicu kanker prostat, berikut ulasannya:
1. Jarang ganti celana dalam
Celana dalam menjadi salah satu kebutuhan sandang yang wajib dikenakan untuk aktivitas sehari-hari.
Karena kontak langsung dengan alat vital, maka menjaga kebersihan celana dalam sangatlah penting.
Dikutip dari prostatecanceruk.org, para peneliti terkejut dengan kebiasaan penduduk Inggris mengenai perlakuan terhadap celana dalamnya di tahun 2013.
Berdasarkan hasil riset, sebanyak sepertiga pria Inggris tidak mengganti celana dalam mereka setiap hari.
Bahkan, yang lebih mengejutkan adalah 1 dari 40 pria Inggris mengaku akan menggunakan celana dalam selama mungkin, baru menggantinya.
Padahal, kebersihan celana dalam sangat berpengaruh terhadap kesehatan organ intim.
Apabila celana dalam lama tidak diganti, maka akan menjadi tempat yang tepat untuk pertumbuhan bakteri dan jamur sehingga bisa meningkatkan risiko terkena kanker prostat.
• Kerap Diabaikan, Tanaman Putri Malu Punya Manfaat Bagi Kesehatan, di Antaranya Sembuhkan Insomnia!
2. Lupa pakai celana dalam
Sebagian orang berpikir bahwa celana dalam hanya bisa membuat tubuhnya kurang leluasa.