Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Imbas Restrukturasi Pemprov, Dindik Jatim Kembalikan Bimbingan Prestasi Siswa ke Sekolah

Hal itu dilakukan setelah adanya UPT Bina Prestasi mendapat imbas dari restrukturasi yang dilakukan pemprov Jatim.

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Ayu Mufihdah KS
SURYA/SULVI SOFIANA
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Saiful Rachman 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim, Saiful Rachman mengungkapkan jika pembinaan prestasi siswa akan dikembalikan pada pada bidang sekolah.

Hal itu dilakukan setelah adanya UPT Bina Prestasi yang menjadi pusat pengelolaan prestasi siswa SMA/SMK Dindik Jatim mendapat imbas dari restrukturasi yang dilakukan pemprov.

“Mau tidak mau akan kami kembalikan dan tempelkan pada bidang sekolahan,” ujarnya, Minggu (14/10/2018).

Saiful Rachman mengatakan jika perubahan pengelolaan ini dilakukan agar lebih terfokus dan terpusat hal tersebut diberikan kepada UPT untuk penanganan prestasi siswa agar tidak sendiri-sendiri.

Alihkan Dukungan untuk Jokowi-Maruf, La Nyalla Targetkan Perolehan Suara 80 Persen di Jatim

“Jadi prestasi siswa SMA/SMK ini bisa terfokus. Tidak sendiri-sendiri. tapi karena pusat menghendaki per sekolahan ya nanti akan kami tempelkan di sekolah masing-masing,” kata Saiful.

Berbeda dengan UPT Bina Prestasi, UPT Pengembangan Pendidikan Kejuruan (PPK) yang juga terkena restrukturasi pemprov masih bisa diusahakan untuk dipertahankan oleh Dindik Jatim.

“Kami berusaha optimalkan UPT PPK agar lebih diakomodir oleh Kemendagri. UPT ini adalah asset yang cukup besar,” tegas Saiful.

Sehingga, dalam pengajuan banding ini pihaknya mengacu pada inpres no 9 tahun 2016, bahwa vokasional menjadi satu utama untuk program revitalisasi vokasional.

Tingkat Konsumsi Ikan Masih Rendah, Wali Kota Malang Kampanyekan Gemar Makan Ikan

“Ini sangat dibutuhkan sekali. Dan PPK ini program untuk peningkatan guru produktif SMK. maka kita akan usahakan tetap melekat pada kita,” tandas Saiful.

Sementara itu, Kepala UPT Bina Prestasi, Indah Andayanti, menyayangkan kebijakan yang diambil Dindik Jatim untuk mengembalikan pada bidang sekolah.

Menurut Indah, dikembalikannya UPT Bina Prestasi pada bidang sekolahan akan membingungkan para pelajar jatim. Tidak hanya itu, hal tersebut juga dianggapnya tidak menjadi optimal dalam meningkatkan prestasi siswa.

“Sebetulnya untuk prestasi anak-anak akan lebih fokus ditangani oleh bidang kami sendiri baik SMA/SMK,” tuturnya.

Kisah OM Swara Bui Rutan Kelas 1 Medaeng, Ditantang Mendirikan Hingga Mencari Anggota yang Klop

Namun, jika hal tersebut tetap dilekatkan dalam bidang-bidang sekolah pihaknya merasa hal tersebut akan dikhawatirkan akan menjadi masalah baru dalam penanganan prestasi siswa.

“Apa bisa fokus ya itu dikembalikan ke bidang sekolahan? ini yang saya pikirkan. Wong ini aja yang menangani secara khusus belum terkover keseluruhan. Apalagi nanti di bidang sekolahan yang mengurus SMA sendiri, SMK sendiri. ini nantinya akan membingungkan,” pungkasnya.

Tak Langsung Melapor ke Polisi, Pria di Blitar ini Ikuti Jejak Kaki untuk Temukan Sapi yang Dicuri

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved