Jember Transportation Fiesta Tunjukkan Kepedulian Masyarakat pada Transportasi di Jember
Mereka dilepas oleh Sekda Mirfano dari depan panggung Jember Transportation Fiesta (JTF) 2018 di Jl Sudarman, depan Pemkab Jember.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Ayu Mufihdah KS
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Febrioka atau yang biasa dipanggil Oki, bersama belasan orang, bersiap di atas sepeda BMX (Bicycle Motocross) mereka sambil menunggu aba-aba pelepasan dari Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jember, Mirfano, Minggu (14/10/2018).
Belasan pemuda itu tergabung dalam Komunitas Resik Rambu Jember. Mereka dilepas oleh Sekda Mirfano dari depan panggung Jember Transportation Fiesta (JTF) 2018 di Jl Sudarman, depan Pemkab Jember.
Setelah dilepas Sekda, mereka akan menuju sejumlah ruas jalan utama di Jember untuk membersihkan sejumlah rambu lalu lintas. Tujuan mereka pagi itu adalah Jl Ahmad Yani, PB Sudirman, dan Sultan Agung.
• Hasil Laga Madura United Vs Persija, Gol Tunggal Marko Simic Antarkan Macan Kemayoran Raih 3 Poin
Karena hendak membersihkan rambu-rambu lalu lintas, mereka membawa aneka peralatan kebersihan seperti alat pengepel dan cairan pembersih. Sesuai namanya, Komunitas Resik Rambu, komunitas ini secara sukarela membersihkan rambu lalu lintas di Jember.
"Kami baru melakukan ini sebulan terakhir, setiap akhir pekan. Rambu-rambu lalu lintas yang terlihat kusam karena debu kami bersihkan. Coretan-coretan di rambu juga kami bersihkan," kata Oki, koordinator Komunitas Resik Rambu.
Komunitas ini saat ini masih beranggotakan 12 orang. Mereka bermula dari komunitas BMX.
• Hanya Diberi Waktu 50 Hari, Pasar Sayur Kota Batu Tahap Dua Kembali Dilelang
"Karena melihat ada beberapa rambu yang kotor, akhirnya kami tergerak. Biar rambu-rambu makin terlihat oleh pengguna jalan. Kami ingin komunitas kami memberikan manfaat kepada masyarakat," lanjut Oki.
Komunitas Resik Rambu terlibat dalam acara JTF karena acara itu untuk memperingati Hari Perhubungan Nasional yang digelar oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Jember. Rambu lalu lintas termasuk urusan yang menjadi tugas kerja Dishub.
"Meskipun pemeliharaannya seharusnya menjadi tugas Dishub, kan tidak apa-apa kami dari masyarakat membantu. Ini juga inisiatif teman-teman," pungkas Oki.
• Gerebek Rumah Kos di Kedurus Surabaya, Polisi Amankan 19 Poket Sabu-Sabu dan Alat Isab
Sementara itu JTF 2018 yang digelar Dishub Jember berlangsung meriah. JTF bertujuan makin mengenalkan transportasi umum kepada masyarakat Jember, terutama transportasi lokal.
Salah satu transportasi yang dikenalkan Dishub Jember ke masyarakat adalah bus wisata. Berbarengan dengan JTF, Dishub menyediakan tiga bus gratis untuk masyarakat yang hendak berwisata ke Pantai Payangan dan sekitarnya.
Sehari-hari, Dishub Jember menyediakan satu armada rute Terminal Tawangalun-Pantai Payangan. Bus ini berangkat dari Terminal Tawangalun dan berakhir di halte Pantai Payangan Kecamatan Ambulu.
• Tak Sekadar Hunian Nyaman, Osaka Blossom Juga Punya Potensi Investasi hingga 4 Kali Lipat
Payangan merupakan kawasan pantai yang berdekatan dengan Pantai Watu Ulo juga Papuma Jember.
"Ada satu armada bus wisata rute Tawangalun ke Payangan. Saat ini masih satu dulu dan terus kami evaluasi karena masih baru," ujar Sekda Jember Mirfano. Melalui JTF 2018, diharapkan masyarakat makin mengenal bus wisata tersebut.
Tidak hanya bus wisata, melalui JTF itu, Pemkab Jember juga menggelar pameran yang diikuti oleh sejumlah pelaku usaha transportasi di Jember. Moda transportasi yang ditampilkan antara lain taksi, becak, dan lin kleting kuning.
• Pecah Ban, Mobil Innova Alami Kecelakaan hingga Masuk ke dalam Parit Tol Warugunung