Istighotsah Kubro PWNU Pakai Pengamanan Ketat, Standart Presiden
Istighotsah Kubro yang diselenggarakan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur pada 28 Oktober 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Acara Istighotsah Kubro yang diselenggarakan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur pada 28 Oktober 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, dipastikan memiliki standart pengamanan ketat, karena dihadiri Presiden Joko Widodo.
Selain itu, pengamanan ketat diberikan lantaran jamaah istighotsah yang hadir diperkirakan mencapai satu juta jiwa, di Stadion Delta Sidoarjo.
"Standart kepresidenan sudah pasti, karena keharidan Presiden RI, Pak Joko Widodo. Beliau hadir untuk ikut serta mendoakan keselamatan dan perdamaian masyarakat Indonesia," terang Kiai Reza Ahmad Zahid, Ketua Pelaksana Istighotsah Kubro pada TribunJatim.com , Rabu (17/10/2018).
Seperti yang diberitakan debelumnya Istighotsah Kubro menjadi agenda tahunan, setelah sebelumnya diselenggarakan Minggu, 9 April 2017.
Kiai Anwar Iskandar, Wakil Ketua Rais Syuriah PWNU Jawa Timur menyampaikan seperti tahun sebelumnya, kegiatan istighotsah yang mendatangkan jutaan masyarakat muslim ini, bertujuan untuk memohon ampunan kepada Allah. Sekaligus menjaga persatuan dan kesatuan berbangsa Indonesia, di tahun politik.
• Presiden Jokowi Bakal Hadiri Istighosah Kubro PWNU Jatim
"Istighotsah ini pertama, merupakan bagian dari komitmen NU pentingnya menyelamatkan negara kesatuan republik Indonesia," kata Kiai Anwar pada TribunJatim.com, Selasa (16/10) di kantor PWNU.
Kiai Anwar melanjutkan ada beberapa tujuan lain di antaranya, ke dua menjaga kelangsungan dan kelestarian islam Ahlu Sunnah Waljamaah yang berbasis Islam moderat.
Ke tiga, keprihatinan para ulama dan warna NU terhadap berbagai pelanggaran terhadap nilai agama. Misalnya banyaknya maksiat, korussi, LGBT.
Ke empat, mengajak masyarakat untuk mendekatkan diri kepada Allah. Melihat akhir-akhir ini banyak musibah terjadi menimpa bangsa Indonesia.
• Inilah Formasi CPNS yang Paling Ketat Persaingannya di Pemprov Jatim
Kejadian di Lombok dan Sulawesi Tengah dipandang NU sebagai peringatan Allah kepada pemimpin dan masyarakat, karena banyak melakukan hal-hal yaang menyimpang dari ajaran agama. Mislanya korupsi dan tindak maksiat.
"Allah menggerakkan Alam, bahasa alam itu untuk mengingatkan kita semua. Yang terakhir, di tahun politik, NU ingin agar pilpres dan pileg, berlangsung tanpa mencederai prinsip demokrasi dan akhlakul karimah. Tidak mengorbankan persatuan dan kesatuan bangsa, boleh berbeda tapi harus menjaga persatuan dan kesatuan," terangnya.
Yang menjadi pembeda tahun ini, Presiden Joko Widodo dikabarkan hadir dan mengikuti rangkaian acara istighotsah kubro.
Kedatangan Presiden kali ini tentu menjadi sorotan masyarakat, karena tahun ini adalah tahun politik, di mana presiden menjabat sekaligus adalah calon presiden pada Pilpres 2018.
Menanggapi isu di masyarakat, Kiai Anwar Iskandar, menjelaskan kehadiran Joko Widodo bukan dalam rangka kamapanye. Melainkan ajakan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
• Datang ke Indonesia dengan Jet Pribadi, Charlie Puth Minta Hal Unik ini Saat Tiba di Hotel
"Terserah lah orang akan merespon itu seperti apa. Tapi yang jelas kalau bentuk peribadatan dikaitan dengan itu (kampanye) jangan-jangan presiden nggak bisa jumatan (shalat jumat) karena dilakukan bersama-sama," terangnya, saat ditemui TribunJatim.com di kantor PWNU usai presscon penundaan Istighotsah Akbar.