Tanamkan Semangat Nasionalisme pada Generasi Muda, Dinsos Situbondo Gelar Sekolah Pancasila
Diikuti puluhan siswa dari SMAN 2 Situbondo, Sekolah Pancasila ini digelar di sekitar Kantor Dinas Sosial pada Rabu (24/10/2018).
Penulis: Izi Hartono | Editor: Ayu Mufihdah KS
TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Untuk membekali generasi muda punya tanggung jawab terhadap masa depan bangsa Indonesia, Dinas Sosial Pemkab Situbondo menggelar Sekolah Pancasila.
Diikuti puluhan siswa dari SMAN 2 Situbondo, Sekolah Pancasila ini digelar di sekitar Kantor Dinas Sosialpada Rabu (24/10/2018).
Kepala Dinas Sosial Pemkab Situbondo, Lutfi Joko Prihatin mengatakan, generasi muda punya tanggung jawab terhadap masa depan bangsa Indonesia.
Oleh karenanya, kata Lutfi para siswa harus memiliki semangat nasionalisme yang tinggi agar bangsa ini tetap besar dan disegani.
• Pernikahan Diwarnai KDRT, Istri Siri di Malang Gugat Cerai Suami usai Ditinggal Pergi
"Generasi muda harus terus dikobarkan semangatnya dalam membangun bangsa ini. Tentunya, melalui pemahaman nilai-nilai Pancasila," ujar Kepala Dinas Sosial, Lutfi Joko Prihatin, kepada puluhan siswa SMA dalam acara Sekolah Pancasila.
Menurutnya, dari kelima sila yang terkandung dalam Pancasila, jika diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik dilingkungan sekolah ataupun di luar sekolah, akan menciptakan sebuah kerukunan dalam keberagaman.
"Kita ini masyarakat plural, yang terdiri dari berbagai suku, agama dan kebudayaan. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila bisa menciptakan suasana yang nyaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.
Dikatakan Luthfi Joko Prihatin, Sekolah Pancasila nantinya juga akan digelar di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) sederajat.
• Kejaksaan Negeri Kota Malang Musnahkan Barang Bukti dari 322 Kasus Narkotika Selama 2018
"Nantinya, kita akan kerjasamakan juga dengan sekolah tingkat SMP sederajat. Karena pemahaman Pancasila ini harus terus digaungkan sehingga generasi bangsa bisa mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari," jelasnya.
Selain itu, siswa SMAN 2 Situbondo ini, juga mendapatkan tambahan ilmu tentang kebencanaan.
Mereka diajari tentang mitigasi bencana, untuk meminimalisir dampak bencana yang ditimbulkan.
"Edukasi kebencanaan harus kita berikan kepada anak usia sekolah. Sehingga mereka tahu apa yang harus dilakukan saat bencana terjadi," pungkasnya.
• Kajati Jatim Sunarta Berkunjung ke Kantor Kejari Gresik, Ini Kasus Terbaru Ditangani Penyidik