Rumah Politik Jatim
Ketua KPU Kota Mojokerto Saiful Amin Solihin Tampik Adanya 769 Orang Miliki Data Ganda
Kabar temuan DPT wilayah Kota Mojokerto yang mengalami data ganda berjumlah 769 orang ditampik oleh Ketua KPU Kota Mojokerto.
TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Kabar temuan DPT (daftar pemilih tetap) wilayah Kota Mojokerto yang mengalami data ganda berjumlah 769 orang ditampik oleh Ketua KPU Kota Mojokerto, Saiful Amin Solihin.
Dia mengatakan, data tersebut adalah data lama.
"Data 769 nik sama, nama sama, itu data lama, itu bukan data baru," katanya, Selasa (30/10/2018) kepada Surya (TribunJatim.com Network).
Di sisi lain, dia juga mengakui beberapa data DPT memang mengalami perbaikan.
• Hasil Uji Lab Dinas ESDM Jatim Ungkap, Air Sumur Warga Dusun Panjer Mojokerto Tercemar BBM Pertamax
• Kesalahan Data, 8.500 Warga Miskin di Mojokerto Tak Bisa Cairkan Bantuan Pangan Non Tunai
Pihak KPU Kota Mojokerto gencar memperbaiki kesalahan data DPT.
"Ada data yang mengalami kesalahan, baik kami temukan sendiri atau masukan dari pihak lain, dalam hal ini masyarakat dan Bawaslu. Dilakukan pencermatan, pencoretan dan terus dilakukan perbaikan," paparnya.
Ia menegaskan, pihaknya tidak bisa memastikan bahwa data ganda merupakan orang yang sama.
• Janjikan Lolos CPNS Tanpa Tes, Pria Sidoarjo Tipu Belasan Warga Mojokerto hingga Untung Rp 600 Juta
• Ibu Alviani, Pramugari Lion Air JT-610 Mengaku Alami Kejadian Aneh Dua Hari sebelum Kecelakaan
• Keluarga Moedjiono, Penumpang Lion Air JT-610 Berharap segera Mendapat Kabar Baik
"Tidak ada jaminan pula, Nomor Induk Kependudukan (NIK) berbeda, tetapi nama hampir serupa, adalah orang yang sama. Maka dari itu kami melakukan pencermatan dan verifikasi ke yang bersangkutan dan itu sudah dilakukan petugas kami di TPS, begitu ganda pasti kami coret," tegasnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat jika menemui data ganda, langsung melaporkan ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
"Kami ada gerakan melindungi hak pilih. Kami tidak bisa semana-mena mencoret. Kalau menemukan data ganda langsung informasikan ke KPU Kota Mojokerto," pungkasnya. (Danendra)