Pesawat Lion Air Jatuh
Syachrul Idris, Relawan Penyelam yang Bantu Evakuasi Lion Air JT-610 Dikenal Berjiwa Kemanusiaan
Memiliki keahlian sebagai penyelam dimanfaatkan Syachrul Idris (48) atau yang kerap disapa Anto untuk membantu korban bencana
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memiliki keahlian sebagai penyelam dimanfaatkan Syachrul Idris (48) atau yang kerap disapa Anto untuk membantu korban bencana.
Namun hobi yang digelutinya selama 10 tahun terakhir itu ia bawa hingga meninggal dunia pada Jumat (2/11/2018).
Syachrul atau Anto dikenal memiliki jiwa sosial, terutama untuk membantu evakuasi bencana yang terjadi sejak tahun 2014.
• PT KAI Daop 8 Surabaya Temukan 10 Perlintasan Kereta Api Liar, Terbanyak Ada di Bojonegoro
• RS Polri Terima 73 Kantong Jenazah Penumpang Pesawat Lion Air JT 610 hingga Sabtu Siang
"Jiwa sosial dia itu dari kecil. Suka bantu orang, dulu kata mertua saya, ketika sekolah juga membantu menemani temannya jualan es keliling. 10 tahun terakhir hobi itu (menyelam). Pertama dia membantu di bencana Air Asia, terakhir ini mempertaruhkan nyawa membantu keluarga korban," kata istri Syachrul, Lyan Kurniawati, Sabtu (3/11/2018).
"Dia belum berhasil menemukan, tapi kata teman timnya, saat Air Asia dia dan tim menemukan jenazah co-pilot," tambah Lyan.
Sembari mengusap air matanya menggunakan jilbab berwarna abu-abu, Lyan mengenang sosok suaminya.
• Cerita Penyelam yang Temukan Buku Yasin Utuh Saat Mencari Penumpang & Badan Pesawat Lion Air JT 610
• Penyelam Evakuasi Lion Air PK-LQP Meninggal Dunia, Unggahan Sang Istri: Allah Cinta Padamu Sayangku
Di mata Lyan, Syachrul menjadi sosok ayah yang tegas.
"Dia tegas, tapi benar. Dia ingin menginspirasi banyak orang, membantu korban, dan senang dengan kisah inspirasi orang lain. Saya juga tergerak mencari donasi untuk Palu karena dia. Suami saya pahlawan bagi kami," kata Lyan sambil mengusap air matanya.
Sementara di rumah duka, di Jalan Bendul Merisi, Surabaya, keluarga dan tetangga silih berganti datang melayat.
Jenazah Syachrul tiba di Surabaya sekitar pukul 08.00 WIB.
• Meninggal Saat Evakuasi Lion Air, Syachrul Hobi Menyelam Sejak 10 Tahun Terakhir dan Punya Lisensi
Jenazah saat ini dimakamkan di Pemakaman Umum Bendul Merisi Surabaya.
Syachrul merupakan seorang penyelam dari Indonesia Diving Rescue Team asal Surabaya yang turut dalam operasi SAR Lion Air PK-LQP.
Dia meninggal dunia pada Jumat (2/11/2018).
Syahrul meninggal dalam tugas penyelamatan evakuasi pesawat Lion Air JT-610 PK-LQP.
