Gunakan ADD, Wisata Kungkuk di Kota Batu Dibenahi, Jadi Rujukan Saat Outbond

TRIBUNJATIM.COM, BATU - Kurang 40 persen lagi Kampung Wisata Kungkuk di Dusun Kungkuk, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu selesai digarap. Saat ini wisata yang sering dijadikan rujukan untuk outbond itu sedang tahap renovasi.

Di Kampung Wisata Kungkuk itu ada beberapa pilihan wisata seperti lahan area outbound, dan camping ground, lalu ada petik jeruk punten, perah susu sapi, berkuda, river tubing.

Ketua Lembaga Kampung Wisata Kungkuk Suwito Pamungkas mengatakan kalau renovasi ini bakal menambah area spot swafoto, cafe, dan aula.

"Yang sedang kami bangun ini untuk aula yang bisa dimanfaatkan wisatawan. Sudah satu bulan ini mbak, dan target kami selesai akhir Desember, sehingga bisa dijadikan jujukan wisatawan saat liburan," ungkap dia saat ditemui, Rabu (5/12/2018).

• 12 Gaya Artis Pakai Tas Hermes Ratusan Juta Hingga Miliaran, Ada Inul Daratista Hingga Syahrini

Di sekitar wisata itu ada tumpukan bambu dan jerami yang dijadikan bahan untuk membangun fasilitas di atas lahan 3.000 meter persegi.

Untuk aula dan cafe dibuat dengan dua lantai, dengan ukuran bangunan sepanjang 12 meter dan lebar 7 meter.

Ia menjelaskan pembangunan fasilitas itu untuk menunjang pengembangan Kampung Wisata Kungkuk. Dengan menggunakan anggaran dari Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2018 sebesar Rp 120 juta.

Dia berharap dengan dengan ditambahkannya fasilitas tersebut dapat menarik lebih banyak wisatawan.

Kampung Wisata Kungkuk yang menonjolkan potensi alam hutan dan pemandangan pegunungan ini juga menyuguhkan banyak paket wisata.

"Mulai dari petik jeruk keprok punten 56, perah susu, tubing di sungai, ternak kelinci, hingga paket wisata industri makanan oleh-oleh. Saat ini juga ada paket wisata budaya seperti kuda lumping dan tari santar atau tarian halaman," imbuhnya.

Paket wisata yang disuguhkan itu merupakan keunggulan yang dimiliki di Dusun Kungkuk ini. Dan memang paket inilah yang juga kami unggulkan.

Tidak hanya itu juga ada homestay, di mana saat ini sudah ada 50 homestay di Dusun Kungkuk. Harga yang disuguhkan itu Rp 70 ribu per malam dan per orang.

• Sinopsis Cinta Suci Episode Rabu, 5 Desember 2018, Bu Sandra Tampar Bu Wahida, Marcel Khawatir

Terpisah Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Imam Suryono menambahkan, sebagai desa wisata harus bisa menjual paket wisata dengan menjual potensi di setiap desanya.

Karena lewat paket wisata itu, tentunya wisatawan akan menghabiskan waktu lebih dari satu hari. Dengan demikian akan berimbas pada perekonomian warga

"Setiap desa wisata di Kota Batu diharapkan menawarkan atau menyuguhkan paket wisata kepada wisatawan. Secara otomatis dengan adanya kesiapan promosi untuk paket desa wisata memudahkan mendatangkan wisatawan," kata Imam. (Sun/TribunJatim.com)