Pendaki Boyolali Dilaporkan Hilang di Gunung Lawu Sejak Selasa, Kondisi di Puncak Kini Hujan & Badai
Alvi Kurniawan, seorang pendaki Gunung Lawu yang muncak bersama enam temannya dari Boyolali, Jawa Tengah, dilaporkan hilang sejak Selasa (1/1/2019).
Penulis: Doni Prasetyo | Editor: Ani Susanti
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Alvi Kurniawan, seorang pendaki Gunung Lawu yang muncak (naik ke puncak) bersama enam temannya dari Boyolali, Jawa Tengah, dilaporkan hilang sejak Selasa (1/1/2019)
Alvi Kurniawan naik ke puncak Gunung Lawu bersama enam teman satu timnya, yaitu Wahyu Candra, Supriyanto, Janika, Khairul Anam, Irma Anjarwati dan Ramadhan Fitriya.
Mereka lewat naik ke puncak lewat Candi Cetho, Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (31/12/2018) sekitar pukul 08.00 WIB.
"Menurut keterangan teman satu tim, sebelum hilang, Alvi bersama anggota tim yang tersisa mendirikan tenda di Pos 5. Sementara Supriyanto dan Anam meneruskan perjalanan, sampai puncak Gunung Lawu sekitar pukul 12.00.
Setengah jam kemudian, keduanya turun ke Hargo Dalem," ujar Plt Kepala BPBD Kabupaten Magetan, Ari Budi Santosa kepada Surya (grup TribunJatim.com) di pintu pendakian Cemorosewu, Plaosan, Kabupaten Magetan, Kamis (3/1/2019).
• Ngotot Mau Muncak, Tim Gabungan Turunkan Paksa 85 Pendaki Dari Puncak Gunung Lawu
Kemudian, lanjut Ari, Alvi Kurniawan, Wahyu Candra, Janika, Irma Anjarwati, Ramadhan dan Fitriya menyusul Supriyanto dan Anam naik ke puncak Gunung Lawu.
"Anggota tim Alvi yang seluruhnya berjumlah enam orang, karena yang dua orang sudah muncak duluan. Yang naik lewat pintu pendakian Candi Cetho in ketemu pendaki perempuan dari Wonosobo di batas sabana (padang ilalang) sebelum puncak Gunung Lawu," jelas Ari Budi Santosa.
Dikatakan Ari, saat ketemu pendaki perempuan ini, sesuai keterangan teman-teman Alvi yang melapor di Pos Cemorosewu, Alvi ditantang balapan sampai puncak.
Pendaki perempuan itu janji akan makan di warung Mbok Yem, satu-satunya warung di puncak Lawu.
"Dalam perjalanan ke puncak. Fitriya dan Janika, rombongan Alvi ini, tidak meneruskan ke puncak karena capek. Anggota Alvi lain, Wahyu Candra dan Irma menyusul naik dan bertemu pendaki perempuan Wonosobo, dan memberitahu kalau Alvi sudah naik ke puncak," tutur Ari.
• Pendaki Dilarang Habiskan 1 Suro di Puncak Gunung Lawu Jelang Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 H
Ditambahkan Ari, Supriyanto dan Anam yang sudah berada di puncak lebih dua jam tidak pernah bertemu Alvi.
Kemudian rombongan Magelang turun ke tenda dan menunggu Alvi sampai Selasa (1/12019) pukul 16.00, namun belum kunjung turun.
"Karena tidak ada yang ketemu Alvi, Supriyanto, Irma, Fotriya, Wahyu Candra dan Anam turun ke Pos pendakian Cemorosewu. Sedang Janika dan satu pendaki dari rombongan lain berinisiatif mencari Alvi sampai bawah Pasar Dieng, namun tidak bertemu. Karena tidak ketemu, keduanya kembali ke tenda di Pos 5," ujar Ari.
Teman-teman Alvi lalu sepakat melapor ke Pos Pintu Pendakian Cemorosewu, Plaosan, Kabupaten Magetan.
"Kamis (3/1/2019) sekitar pukul 03.00, kami memberangkatkan satu tim BPBD gabungan dari Jatim dan Jateng yang beranggotakan sembilan orang berangkat ke puncak. Kemudian sekitar pukul 11.00, kami memberangkatkan tim gabungan beranggotakan 10 orang menyusul naik. Kemungkinan besok sudah mendapat kabar," lanjut Ari.
• PDAM Lawu Tirta Magetan Sabet Penghargaan Pengelolaan Terbaik di Jatim dan Nasional
