Kasat Lantas Polrestabes Surabaya: 60 Persen Kecelakaan Lalu Lintas di Surabaya Didominasi Milenial
Dari data kepolisian, ada sebanyak 60 persen kejadian kecelakaan lalu lintas di Surabaya didominasi dari kalangan milenial.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Ani Susanti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Polrestabes Surabaya menyebut pelanggaran lalu lintas di Surabaya kebanyakan dilakukan oleh kaum milenial, di antara rentang usia 17 hingga 35 tahun.
Dari data kepolisian, ada sebanyak 60 persen kejadian kecelakaan lalu lintas didominasi dari kalangan tersebut.
"Bisa dibilang 60 persen. Dari usia 17 tahun hingga 35 tahun," kata Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Eva Guna Pandia, Selasa (15/1/2018).
Pandia menuturkan, pelanggaran lalu lintas hingga menyebabkan kecelakaan didominasi dari human eror atau pelanggaran seperti melawan arus, menyalip dari lajur kiri dan di luar kendali, hingga mengendara di bawah pengaruh alkohol.
• Polrestabes Surabaya akan Gelar Millennial Road Safety Festival, Ajak Milenial Tertib Lalu Lintas
Sementara itu, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan menilai jumlah kecelakaan lalu lintas di Surabaya cukup tinggi.
Di tahun 2018, disebutkan Rudi, ada sebanyak 238 kejadian kecelakaan lalu lintas yang didominasi usia milenial.
Untuk menekan angka kecelakaan dan mengurangi fatalitas, terutama generasi milenial, pihaknya menggelar berbagai upaya sosialisasi dan kampanye keselamatan berlalu lintas.
Di antaranya rangkaian sosialisasi tertib berkendara melalui program Millennial Road Safety Festival 2019.
"Untuk itu kami mensosialisasikan budaya tertib lalu lintas. Utamakan keselamatan karena mereka generasi penerus , menuju generasi gemilang," pungkas Rudi.
• Polrestabes Surabaya Kampanye Tertib Berlalu Lintas di Taman Bungkul, Bagikan Stiker ke Pengendara