Mengenal Fungsi Kelenjar Sebaceus pada Kulit Menurut Dokter RSUD Dr Soetomo, Bisa Picu Jerawat Lho!

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Christine Ayu Nurchayanti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jerawat dapat terjadi karena ada kelainan pada kelenjar kulit.

Hal itu disampaikan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin RSUD Dr Soetomo, dr Muhammad Yulianto Listiawan.

Kelenjar pada kulit tersebut, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, ialah kelenjar sebaceus.

"Kelenjar sebaceus berfungsi memberikan minyak pada kulit," ujarnya, Selasa (15/1/2019).

• Research Scientist Human Ecolocy: Waspadai Lab-Grown Meat, Daging Buatan yang Ada di Olahan Burger

Minyak tersebut, lanjut Muhammad Yulianto Listiawan, menjaga air di bawah kulit tidak cepat hilang.

Namun, apabila minyak yang diproduksi sangat besar, akan terjadi pembekuan pada kelenjar, yang menyebabkan jerawat.

Kelenjar sebaceus, berpangkal di kulit bagian bawah.

Jika pembekuan terjadi pada kelenjar paling bawah, kata Muhammad Yulianto Listiawan, maka jerawat yang muncul akan kecil.

• Manfaat Tersembunyi Pasta Gigi, Bisa Bikin Bibir Merah Merona hingga Sembuhkan Jerawat

Jika pembekuan terjadi pada bagian semakin atas, maka jerawat yang muncul ukurannya akan semakin besar.

Adapun tingkat keparahan jerawat, diakibatkan karena infeksi pada jerawat itu sendiri.

Semakin terinfeksi maka kondisi semakin parah, seperti bernanah.

Mengapa kelenjar sebaceus bisa memprodusi minyak dalam jumlah banyak?

Muhammad Yulianto Listiawan menambahkan, hal ini karena beberapa faktor.

"Di antaranya kerena hormon dan asupakan makanan," pungkasnya.

• DIY Face Mist Berbahan Campuran Green Tea-Tea Tree Oil-Lemon Untuk Kulit Wajah Berjerawat, Yuk Buat!