Tri Rismaharini Pamerkan Deretan Penghargaan yang Diperoleh Kota Surabaya
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menampilkan sederet penghargaan yang berhasil diraih selama tahun 2018 di Halaman Taman Surya, Rabu, (16/01/19).
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menampilkan sederet penghargaan yang berhasil diraih selama tahun 2018 di Halaman Taman Surya, Rabu, (16/01/19).
Berbagai anugerah penghargaan itu, di antaranya Online Populer City Guangzhou International Awards, Indeks Kota Cerdas Indonesia (IKCI) 2018, Adipura Kencana, Nirwasita Tantra, Kinerja Pengurangan Sampah, hingga Sekolah Adiwiyata.
Acara ini, sebagai bentuk rasa syukur serta apresiasi Pemkot Surabaya kepada seluruh pihak, yang telah banyak mendukung untuk kemajuan Kota Pahlawan.
Pada kesempatan ini, acara juga dihadiri oleh Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya, seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Surabaya, pelajar SD dan SMP Surabaya, para petugas lapangan, fasilitator hingga ibu-ibu kader lingkungan.
(5 Hal Menarik Tentang Huening Kai, Member TXT Adik BTS, Punya Ayah dan Kakak yang Juga Penyanyi?)
Bahkan, dalam acara ini, Pemkot Surabaya juga menyuguhkan berbagai makanan dan hiburan menarik untuk menyambut para tamu undangan.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dalam sambutannya menyampaikan ucapan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah banyak mensupport kemajuan Kota Pahlawan.
Namun, ia juga menegaskan bahwa tujuan utamanya bukanlah untuk mendapat penghargaan, melainkan bagaimana supaya warga Surabaya bisa semakin sejahtera.
“Terima kasih kepada semua warga Surabaya yang selama ini mensupport program-program Pemkot Surabaya. Penghargaan ini tidak membuat kita berhenti, karena tujuan akhir bukan untuk mendapatkan penghargaan," ujarnya.
Ia mengaku, banyak orang berpendapat, mengelola lingkungan akan berdampak pada turunnya perekonomian.
Namun pendapat itu sukses dibantahkan oleh Pemkot Surabaya. Pengelolaan lingkungan di Surabaya justru sukses meningkatkan indeks perekonomian di Surabaya dari tahun ke tahun.
(Diingatkan Baik-baik agar Tidak Mencuri, Maling Kotak Amal di Blitar Hajar Kakek-Kakek)
"Karena itu, mari kita dukung terus, supaya anak-anak bisa mendapatkan kesempatan kerja. Karena itu, lingkungan ini perlu kita jaga, supaya Kota Surabaya menjadi tujuan wisata," pesannya.
Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini menuturkan berbagai anugerah penghargaan yang berhasil diraih itu, tidak lepas dari peran serta dukungan masyarakat.
Selama ini pihaknya juga terus konsisten untuk mengelolah kota agar menjadi lebih baik, sehingga dampaknya indeks perekonomian terus meningkat.
Maka dari itu, ia pun berpesan kepada seluruh jajaran Pemkot Surabaya agar terus bekerja maksimal untuk melayani masyarakat.
"Karena tidak mungkin kita bisa mensejahterahkan masyarakat kalau pengelolaan kota jelek, kualitas infrastruktur atau layanan jelek, itu tidak mungkin," ujar wali kota dua periode ini.