Tahun 2019, Pegadaian Targetkan Pertumbuhan Nasabah Naik 23,4 Persen
PT Pegadaian (Persero) terus mempertahankan program Kemilau Emas Pegadaian di tahun 2019 ini.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Ani Susanti
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Pegadaian (Persero) terus mempertahankan program Kemilau Emas Pegadaian di tahun 2019 ini.
Hal itu tak lepas dari kontribusi program yang cukup bisa menarik nasabah baik lama maupun baru.
Apalagi di tahun 2019 ini, Pegadaian menargetkan akan ada peningkatan jumlah nasabah hingga 23,4 persen atau menjadi 12,3 juta nasabah.
"Program Kemilau Emas Pegadaian bagi kami adalah bentuk apresiasi kepada nasabah. Dengan harapan nasabah juga semakin loyal kepada kami dan masyarakat yang belum menjadi nasabah, menjadi tertarik untuk menjadi nasabah kami," kata Direktur Utama PT Pegadaian (Persero), Kuswiyoto, di sela kegiatan pengundian Kemilau Emas Pegadaian di Kantor Wilayah (Kanwil) XII Pegadaian Surabaya, Sabtu (19/1/2019).
• Bidik Nasabah Baru dan Apresiasi Nasabah Lama, Pegadaian Gelar Bazar di Surabaya selama Seminggu
Menurut Kuswiyoto, tahun ini pihaknya lebih agresif lagi dalam menggaet nasabah.
Termasuk UMKM dan milenial, karena masih banyak ruang untuk menumbuhkan di segmen itu.
Selain itu, juga akan mengembangkan produk-produk inovatif lainnya.
Nasabah Pegadaian pada tahun lalu mencapi 10 juta, naik 9,4 persen dari 2017 sekitar 9,5 juta nasabah.
"Banyak ruang untuk melakukan terobosan agar target tahun ini bisa dicapai, seperti meluncurkan fintech misalnya. Di era digital ekonomi dan terus bertumbuhnya fintech dan gadai swasta, mendorong kami untuk terus berinovasi," tambah Kuswiyoto.
• Banyuwangi Siapkan Program Clean and Gold, Konversi Sampah Jadi Emas Pegadaian
Pihaknya juga optimiSTIS bahwa dampak dari bermunculannya gadai swasta dan fintech, belum akan menggerus bisnis Pegadaian.
Ini mengingat market share industri pergadaian nasional masih dikuasai oleh Pegadaian yaitu di atas 90 persen.
Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan, pada Oktober 2018 jumlah perusahaan gadai swasta yang telah mendapatkan izin sebanyak 16 perusahaan.
Sedangkan perusahaan yang baru terdaftar di OJK sebanyak 41 perusahaan gadai.
Sementara itu, perusahaan fintech swasta yang telah mendapatkan izin OJK baru 1 perusahaan dan yang terdaftar di OJK sebanyak 77 perusahaan.
• Astra Daihatsu Motor: Penjualan SUV Meningkat Signifikan, Tapi Mobil LMPV Masih Banyak Diminati
Terpisah, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) XII Pegadaian Surabaya, Suprianto menambahkan, saat ini kontribusi nasabah Kanwil XII terhadap nasional mencapai 17 persen.
