Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tahun Bar Imlek

Enam Makanan ini Wajib Ada Saat Sambut Tahun Baru Imlek, Ada Filosofi di Tiap Menunya

Sutoyo Raharto, pengamat budaya Tiongkok dan Xinrong Business menyebut makanan menjadi satu suguhan penting dalam merayakan Tahun Baru Imlek.

Penulis: Delya Octovie | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM/HEFTY SUUD
Stefani Gabriela mencicipi Yu Sheng ala Shifu Simon, Excecutive Chef JW Marriott Surabaya. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Perayaan Tahun Baru Imlek tinggal menghitung hari.

Sutoyo Raharto, pengamat budaya Tiongkok dan Xinrong Business menyebut makanan menjadi satu suguhan penting dalam merayakan Tahun Baru Imlek.

Hari Raya yang dibilang wajib dilaksanakan bersama keluarga ini tentu harus ditemani susunan kuliner yang dinilai mampu mengikat keluarga.

"Makanan adalah suatu konsep yang sangat penting di keluarga Tiongkok, karena bisa menyimbolkan suatu status, derajat, dan sebagai pelampiasan juga karena orang Tiongkok memang benar-benar suka makan," tuturnya, Minggu (27/1/2019).

(Vanessa Angel Pernah Kabur dari Rumah Gara-gara Cowok yang Dikenal di Facebook, Malah Berakhir Apes)

(Kasus Suap Wali Kota Pasuruan, Rekanan dan ASN Pemkot Kembalikan Uang Gratifikasi ke KPK Rp 500 Juta)

Masing-masing makanan pun memiliki arti tersendiri, yang membuatnya wajib dihadirkan utamanya saat Imlek.

Biasanya tiap keluarga menyajikan jenis makanan yang berbeda-beda sebagai representasi harapan yang ingin didapat di tahun yang baru.

Namun, jenis makanan yang kerap disajikan banyak keluarga khas Tionghoa saat Tahun Baru Imlek ada enam.

1. Lumpia

Lumpia Rebung
Lumpia Rebung (nova.grid.id)

Jajanan berisi rebung, telur, sayuran, daging, maupun makanan laut ini disebut Sutoyo harus ada pada saat Imlek.

Lumpia yang disajikan basah maupun goreng itu dikatakan sudah terkenal sejak Dinasti Jin pada tahun 265.

"Waktu itu kaisar-kaisar di Dinasti Jin menghadiahi para pejabatnya lumpia. Jadi, waktu itu lumpia setara dengan ribuan uang katanya," ujarnya.

2. Jiaozi alias pangsit

Jiaozi (pangsit)
Jiaozi (pangsit) (riceandbread.com)

Jiaozi alias pangsit juga wajib dihidangkan saat Imlek, karena memiliki arti menukar yang lama dengan yang baru.

"Jadi dengan makan pangsit, itu seperti membuang yang lama dan menyambut yang baru," ucapnya.

Isi pangsit di Tiongkok macam-macam, mulai dari daging sapi, kambing, ayam, jamur dan sayur.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved