Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Titik Mobil Ditemukan, Keluarga Korban Tunggu Pencarian Tiga Orang Tenggelam di Ngunut Tulungagung

Suasana duka menyelimuti keluarga korban mobil tenggelam di Ngunut Tulungagung, Minggu (27/1/2019).

Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM/NUR IKA ANISA
Machsun (kopiah putih), suami Fitri Nursyam, korban mobil tenggelam di Tulungagung saat berada Jalan Rungkut Lor IX No 05 Surabaya, Minggu (27/1/2019). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Suasana duka menyelimuti keluarga korban mobil tenggelam di Ngunut Tulungagung, Minggu (27/1/2019).

Hingga kini, mereka masih menunggu kabar pencarian tiga anggota keluarganya yang belum ditemukan setelah mobil yang ditumpangi rombongan satu keluarga tersebut tenggelam.

Tetangga dan para kerabat mendatangi rumah korban di Jalan Rungkut Lor IX No 5 Surabaya.

UPDATE: Tim SAR Mulai Cari Mobil Avanza Berisi 3 Orang yang Tercebur ke Sungai Brantas Tulungagung

Mereka mengucapkan duka dan berharap korban lekas ditemukan.

Sementara keluarga terus menunggu kabar terbaru dari pencarian korban.

Machsun (kopiah putih), suami Fitri Nursyam, korban mobil tenggelam di Tulungagung saat berada Jalan Rungkut Lor IX No 05 Surabaya, Minggu (27/1/2019).
Machsun (kopiah putih), suami Fitri Nursyam, korban mobil tenggelam di Tulungagung saat berada Jalan Rungkut Lor IX No 05 Surabaya, Minggu (27/1/2019). (TRIBUNJATIM.COM/NUR IKA ANISA)

Machsun Ali, suami korban Fitri Syamsi mengatakan, kabar terakhir Tim SAR menginformasikan titik mobil telah ditemukan dan masih menunggu proses penyelaman.

"Kabar terakhir tadi pagi Tim Basarnas mengabarkan titik lokasi mobil sudah ditemukan. Mobil kedalaman sungai itu, tapi korban belum," kata Machsun Ali di rumah duka, Minggu (27/1/2019).

Tim SAR Andalkan Jangkar untuk Mencari Mobil Avanza dan 3 Orang Hilang di Sungai Brantas Tulungagung

Pihaknya berharap korban lekas ditemukan dalam kondisi selamat.

"Kalau bisa sesegera mungkin ditemukan korbannya, yang masalah itu nanti wujud dan bagaimana bentuknya kami serahkan ke Yang Maha Kuasa. Kalau bisa semuanya selamat karena kasihan anak-anaknya masih kecil," kata Machsun.

Hingga saat ini, sejumlah keluarga menyusul ke Ngunut Tulungagung untuk menguatkan keluarga selamat dari insiden tersebut.

Kerabat dan Saudara Mulai Berdatangan ke Rumah Korban Mobil Tenggelam di Tulungagung

Tangis Machsun tak tertahan ketika menyebut anak pertamanya yang masih berada di Pondok Pesantren Mojosari Mojokerto.

Dirinya mengaku tak kuasa membayangkan kesedihan anak pertamanya jika mendengar ibu dan keluarganya menjadi korban tenggelam dan belum ditemukan.

"Yang nomor satu ini kelas IV Sekolah Dasar, dua tahun di pondok, kasihan, dengar ibunya meninggal dia down. Sekolah down, mondok down. Kasihan, harapan kita semoga semua selamat," kata Machsun tak bisa membendung air matanya.

Hendak Silaturahmi, Mobil yang Ditumpangi Satu Keluarga Tenggelam di Sungai Brantas Tulungagung

Ditanya terkait keberadaan korban selamat, Machsun mengatakan saat ini Waridi, Sholikatin, dan Imam Shodikin alias Anam masih berada di Tulungagung.

"Mereka masih di sana, saya sengaja tidak hubungi lagi karena kondisinya syok. Kalau anak saya yang kecil, yang tidak jadi ikut rombongan masih di Blitar sama saudara di Blitar," tambah bapak dua anak ini.

Tiga penumpang yang masih dalam pencarian adalah Fitri Nursyam (34), Siti Yuniati (32), warga Rungkut Lor IX no 5 Surabaya dan Siti Alfiah (61) warga Tulungagung.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved