Waspadai Bahaya Demam Berdarah di Musim Hujan, 41 Orang di Situbondo Telah Terjangkit DBD
Sejak memasuki musim hujan, warga Situbondo yang terjangkit Deman Berdarah Dengue (DBD) terus bertambah.
Penulis: Izi Hartono | Editor: Melia Luthfi Husnika
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Sejak memasuki musim hujan, warga Situbondo yang terjangkit Deman Berdarah Dengue (DBD) terus bertambah.
Bahkan, hingga saat ini penderita agibat gigitan nyamuk aides aegypti beberapa kecamatan di Kabupaten Situbondo jumlahnya mencapai 41 orang.
Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Situbondo, Abu Bakar Abdi kepada Surya, Senin (28/01/2019).
• Demam Berdarah Mulai Mewabah di Lamongan, Ada 85 Penderita Pada Januari, 3 Orang Meninggal
Menurutnya, dari 41 orang yang terjangkit DPD di 17 kecamatan itu terdapat di 14 kecamatan.
Di antaranya, di Kecamatan Suboh satu orang, Kecamatan Mlandingan satu orang, Bungatan lima orang, Mangaran lima orang, Situbondo empat orang, Arjasa dua orang, Jangkar dua orang, Besuki tiga orang, Panji tiga orang, Panarukam dua orang, Kendit dua orang, Jatibanteng satu orang, Kapongan empat orang dan Desa Klampokan, Kecamatan Kapongan empat orang.
• Kasus DBD Tulunagung Masuk Lima Besar Jawa Timur
"Untuk kasus yang meninggal dunia belum ada," kata Abu Bakar Abdi.
Untuk itu, lanjutnya, pihaknya akan terua memantau perkembangan DBD di Kabupaten Situbondo, agar tidak semakin meningkat dan meluas.
"Salah satunya akan melakukan sosialiasi tentang kebersihan dan 3 M serta melakukan pengasapan atai fogging," katanya.
