Pakde Karwo Apresiasi Peran Media Massa yang Kritis pada Pemerintah Hingga Bantu UMKM
Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Soekarwo mengapresiasi peran media yang telah membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Jatim.
TRIBUNJATIM.COM - Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Soekarwo mengapresiasi peran media yang telah membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Jatim.
Di era modern saat ini, media tidak hanya menciptakan suasana kondusif, tapi juga ikut menumbuhkan entrepreneurship di Jatim lewat hadirnya media digital.
Apresiasi itu disampaikan Pakde Karwo, saat menghadiri Konvensi Nasional Media Massa bertema “Media Massa di Tengah Terpaan : Winner Takes All Market” dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2019 di Hotel Sheraton Surabaya, Jumat (8/2/2019) pagi.
Pakde Karwo mengatakan, sebagai pilar keempat demokrasi, media di Jatim ikut mengawal transparansi dan pertanggungjawaban jalannya pemerintahan.
(Media di Jawa Timur Berkembang Pesat, Pakde Karwo Sebut Pemikiran Masyarakat Semakin Terbuka)
(Pangdam V/Brawijaya Berganti, Pakde Karwo Minta TNI - Polri Terus Jaga Kekompakan)
Jika pemerintahan berjalan dengan baik, mereka akan bertepuk tangan, sebaliknya, jika kurang memuaskan, media akan memberi kritik yang membangun.
“Jadi, media memberikan stimulus betul terhadap sila kelima Pancasila di Jatim, yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” katanya.
Pakde Karwo menilai, terciptanya keadilan tersebut membuat suasana di Jatim menjadi kondusif.
Hadirnya media digital, ujar Pakde Karwo, mampu dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Jatim, yang mayoritas paham teknologi, dan tingkat pendidikannya dengan bagus.
Lewat berbagai platform e-commerce, masyarakat Jatim makin mudah untuk memulai bisnis secara online. Hal ini memunculkan banyaknya entrepreneur baru.
(Media di Jawa Timur Berkembang Pesat, Pakde Karwo Sebut Pemikiran Masyarakat Semakin Terbuka)
(Pendapatan Perkapita Naik 400 Persen, Pakde Karwo Optimis Pendidikan di Jatim sudah “On The Track")
Berdasarkan sensus BPS, kata Pakde Karwo, sektor UMKM di Jatim meningkat sangat pesat.
Pada 2008, UMKM di Jatim mencapai 4,2 juta, lalu pada 2012, jumlahnya meningkat menjadi 6,8 juta. Lalu pada 2016 jumlah UMKM Jatim bertambah lagi menjadi 12,1 juta.
“Masyarakat Jatim sangat menikmati media digital, bahkan ibu-ibu rumah tangga bisa mengakses informasi, dan produknya langsung masuk dalam pasar,” ujar Pakde Karwo.
Pakde Karwo menilai media digital mampu memotong tata niaga perdagangan yang panjang.
(Setelah Ucapkan Terima Kasih pada Pakde Karwo, Massa FSPMI Jatim Tuntut Empat Hal pada Pemprov)
(Ulang Tahun ke 20, FSPMI Jatim Beri Ucapan Terima Kasih pada Pakde Karwo: Paham Kondisi Rakyat)
Dalam sambutannya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Rudiantara S.Stat, MBA meyakinkan, media tidak perlu takut dengan hadirnya era digital saat ini.
Justru sebaliknya, media harus optimis dan mampu memanfaatkan digitalisasi dengan baik.