Adakan Razia Gabungan, Satlantas Polrestabes Surabaya: Pelanggaran Adalah Awal Terjadinya Kecelakaan
Sejumlah kendaraan bermotor terjaring razia gabungan yang dicanangkan Dishub Kota Surabaya dan Satlantas Polrestabes Surabaya.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Melia Luthfi Husnika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah kendaraan bermotor terjaring razia gabungan yang dicanangkan Dishub Kota Surabaya dan Satlantas Polrestabes Surabaya.
Pada Senin (25/2/2019) siang, razia yang berlangsung di Jalan Rajawali Surabaya itu mendapati sejumlah pelanggaran, mulai dari tak mengenakan helm, tidak membawa kelengkapan berkendara seperti SIM dan STNK, sampai buku uji kir yang sudah habis masa berlakunya.
Terkait hal itu, Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Eva Guna Pandia menjelaskan, operasi gabungan itu hendak dilakukan rutin.
• Razia Penertiban di Tuban, Satpol PP Amankan Dua Pasangan Bukan Pasutri di Rumah Kos Berbeda
Kata Eva, tujuannya adalah guna meminimalisir angka kecelakaan di jalan raya.
"Pelanggaran adalah awal mula terjadinya laka lantas," pungkas Eva, Senin (25/2/2019).
Misalnya, lanjut Eva, pengendara yang tak memiliki SIM di jalanan.
Padahal, SIM penting bagi setiap orang yang akan mengendarai kendaraan bermotor di jalanan.
Sebab, SIM adalah bukti bila seseorang itu telah mempunyai kompetensi mengendarai kendaraan bermotor.
"Bila tak memiliki SIM, berarti kompetensinya diragukan, akhirnya banyak aturan yang dilanggar, salah satunya memicu kecelakaan," tutupnya.
