Benahi Pompa Air Sendiri, Kakek 80 Tahun di Bululawang Malang Ditemukan tewas Tercebur Sumur
Pria 80 tahun asal Kecamatan Bululawang, Malang meninggal dunia usai tercebur sumur di sebelah rumahnya.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Melia Luthfi Husnika
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Muhdor warga Muhdor, warga Desa Wandanpuro, Kecamatan Bululawang, tak menyangka membetulkan pompa air menjadi aktifitas terakhirnya selama hidup.
Pasalnya, setelah itu pria berusia 80 tahun ini tewas tercebur sumur di samping rumahnya, Rabu (27/2/2019).
Kanitreskrim Polsek Bululawang, Iptu Ronny Margas menjelaskan, setelah mendapatkan laporan dari masyarakatat petugas langsung menuju lokasi kejadian. Usai melakukan evakuasi, jasad korban langsung dibawa ke rumah duka.
"Pihak keluarga menyatakan tak bersedia dilakukan otopsi. Keluarga juga membuat surat pernyataan dan menerima kematian korban sebagai musibah," terang Ronny ketika dikonfirmasi, Rabu (27/2/2019).
• Mayat Pria Ditemukan Mengambang dalam Sumur di Pamekasan, Terdapat Bercak Darah di Sekitar Lokasi
Ronny menambahkan, dugaan penyebab korban bisa tercebur sumur karena terpeleset.
Kejadian terjadi sekitar pukul 05.30 WIB usai korban membetulkan pompa air yang sedang rusak.
Korban memperbaiki pompa seorang diri. Karena tak ada anggota keluarga yang mengetahui, korban tak sempat mendapatkan pertolongan hingga tewas.
Peristiwa ini baru diketahui sekitar pukul 07.00 WIB, kala itu Masfufah (75) yang merupakan istri korban pergi mencari korban.
Sesampainya ia mencari di sumur, ia hanya mendapati sepasang sandal. Penasaran, Masfufah kemudian menengok ke dalam sumur.
Sontak, ia langsung berteriak karena mendapati tubuh suaminya yang sudah terbujur kaku di dalam sumur.
Mendengar teriakan minta tolonh dari Masfufah, warga sekitar langsung berdatangan. Kemudian, para warga menghubungi petugas Polsek Bululawang dan PMI Kabupaten Malang.
"Tak ada kekerasan dalam tubuh korban. Korban meninggal memang karena tercebur sumur," beber Ronny. (e
