Rencana Pesta Sabu-Sabu Dua Sopir Truk Digagalkan Polres Pasuruan, Polisi: Baru Mau Mulai Pesta
Dua sopir truk gagal menggunakan sabu-sabu bersama. Pesta sabu yang direncanakan sebelumnya buyar karena dibongkar Satresnarkoba Polres Pasuruan.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Melia Luthfi Husnika
TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Dua sopir truk gagal menggunakan sabu-sabu bersama. Pesta sabu yang direncanakan sebelumnya buyar, setelah rencana itu dibongkar Satresnarkoba Polres Pasuruan, Kamis (28/3/2019) dinihari.
Kedua sahabat yang biasa sering kirim barang bersama itu dijebloskan sel tahanan.
Mereka adalah Herman Satoso (31) warga Dusun Bekacak Kidul, Desa Bekacak, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.
Dan, Mustakim (28) warga Dusun Palah, Desa Curah, Dukuh, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
• Pacarnya Ikut Terjerat Narkoba, Dhawiya Menangis Saat Minta Restu Menikah, Ini Reaksi Elvy Sukaesih
Dari tersangka, polisi berhasil mengamankan barang bukti 0,26 gram. Keduanya ditangkap di rumah Herman Santoso.
Kasat Narkoba Polres Pasuruan AKP Nanang Sugiyono mengatakan, keduanya ditangkap saat baru saja mau memulai pesta sabu.
Kata dia, keduanya ini sudah lama bersahabat dan baru saja mengenal sabu tiga bulan. Alasan mereka nyabu, hanya untuk vitamin atau suplemen agar mengemudi tidak gampang ngantuk, dan lelah.
"Mereka belinya dari teman sesama sopir. Nah, dari situ mereka nyoba dan ternyata ketagihan. Sabu , jadi dopping mereka agar kuat untuk bekerja. Ini masih kami kembangkan," pungkas dia.