Lepaskan 2.000 Merpati, Sekjen Partai Berkarya Ajak Kampanye Damai dan Kedepankan Kekeluargaan

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sekjen DPP Partai Berkarya, Priyo Budi Santoso melepaskan dua ribu ekor merpati di Bundaran Waru, Surabaya, Senin (1/3/2019).

Setiap ekor dari merpati tersebut dikalungkan satu kartu aspirasi untuk memberikan masukan, saran, dan pemikiran masyarakat kepada Priyo Budi Santoso yang maju sebagai Caleg DPR RI dari Partai Berkarya ini.

Pelepasan burung merpati ini, menurut Priyo sebagai seruan kepada semua elemen masyarakat terutama kepada para Caleg dan tim sukses dalam Pemilu 2019 bahwa kampanye bisa dijalankan secara damai.

• Caleg PSI Dhimas Anugrah Ungkap Pentingnya Umat Beragama Tentukan Arah Negara, Tidak Boleh Golput

• Banyak Pemilih Tak Kenal Caleg, Pakar Psikologi Politik Untag: Parpol Gagal Jadi Public Educator

"Jadi tidak harus bergesekan, tidak harus bertarung dan tidak harus menguras energi untuk membuat kemarahan satu dengan yang lainnya," kata Priyo Budi Santoso saat ditemui usai melepas merpari di Bundaran Waru.

Dengan seruan ini, Caleg DPR RI dari Dapil Jatim I Surabaya-Sidoarjo ini berharap demokrasi bisa lebih mengedepankan nilai-nilai kedamaian, kekeluargaan, persatuan dan anti dendam.

"Karena burung merpati adalah burung yang tidak mempunyai empedu, sehingga kepahitan dan dendam masa lalu itu tidak akan dibawa untuk bergesekan hanya untuk mendapatkan suara baik itu di Pileg maupun Pilpres," ucap Priyo.

Aksi ini dilakukan Priyo, karena dirinya melihat kompetisi dan demokrasi hari ini sangatlah mengkhawatirkan dan rawan terjadi gesekan.

"Untuk itu saya mengajak para Caleg dan seluruh elemen masyarakat untuk bertenggang rasa tepo seliro menghargai keanekaragaman dengan mengikuti filosofi merpati," ucapnya.