SCG Rilis Survei Pilpres di Dapil Jatim I, Jokowi-Ma'ruf Ungguli Prabowo-Sandiaga
SCG Research and Consulting merilis hasil survei Pilpres 2019 untuk wilayah Dapil Jatim I (Surabaya dan Sidoarjo) Jumat (5/4/2019).
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Yoni Iskandar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - SCG Research and Consulting merilis hasil survei Pilpres 2019 untuk wilayah Dapil Jatim I (Surabaya dan Sidoarjo) Jumat (5/4/2019).
Survei ini dilakukan pada 17-24 Maret 2019 dengan jumlah responden sebanyak 520 orang, tingkat kepercayaan sebesar 98 persen lalu simpangan baku sebesar 0,5 persen dan margin of error adalah 2,45 persen.
Dari survei tersebut menunjukkan, di Jatim I (Surabaya-Sidoarjo), pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh elektabilitas 77,69 persen, Prabowo-Sandi 20,19 persen dan belum memutuskan 2,12 persen.
"Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf disumbang dari Kota Surabaya yang secara signifikan menyumbang 82,9 persen elektabilitas, sementara Prabowo-Sandi 14,84 persen. Pemilih yang belum menentukan pilihan di Surabaya sebanyak 2,26 persen," kata Direktur Eksekutif SCG Research and Consulting, Didik Prasetiyono.
Sedangkan, di Kabupaten Sidoarjo, Jokowi-Ma'ruf memperoleh elektabilitas 70 persen dan Prabowo-Sandi 28,1 persen, sementara undecided voters 1,9 persen.
• Momen Saling Curhat di Debat Capres Putaran Keempat, Guru Besar Unitomo Pertanyakan Peran Moderator
• Jambret HP Dibekuk Tiga Jam Usai Beraksi di Gurah Kediri
Tingginya elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di Dapil Jatim I ini menurut Didik diperoleh dari beberapa hal di antaranya adalah tingkat kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi-JK 84,62 persen, lalu kualitas pemerintahan Jokowi-JK dianggap lebih baik dibandingkan sebelumnya (86,92 persen), dan persepsi pemerintahan bersih atau tidak korup 73,27 persen.
Kemudian, kemanfaatan pembangunan di era Jokowi-JK 88,65 persen dan optimisme pertumbuhan perekonomian 73,65 persen.
Untuk tingkat popularitas atau keterkenalan, Jokowi unggul dengan 99,81 persen, diikuti Prabowo dengan 91,54 persen, lalu Ma'ruf Amin 91,54 persen, dan terakhir Sandiaga Uno (90,58 persen).
Dua pasang kandidat telah mencapai popularitas optimal hingga 20 hari menjelang coblosan.
Sedangkan, tingkat akseptabilitas (perasaan suka) responden terhadap figur capres dan cawapres didominasi oleh Jokowi dengan 80,58 persen, Ma'ruf Amin sebesar 38,27 persen, Prabowo dengan 21,15 persen dan Sandiaga Uno 24, 23 persen.
"Akseptabilitas Jokowi yang begitu signifikan sebesar 80,58 persen menjadi faktor yang menjelaskan tingginya elektabilitas pasangan Jokowi-Ma'ruf 77,69 persen. Akseptabilitas ini juga merupakan isyarat approval dari pemilih terhadap kebijakan yang telah dibuat dan terhadap figur personal Jokowi," paparnya.