Mau Cat Tembok Rumah Lawas di Surabaya, Petugas Cipta Karya Nyaris Tewas Kesetrum, Tangan Luka Bakar
Mau Mengecat Tembok Rumah Lawas di Surabaya, Petugas Cipta Karya Nyaris Tewas Kesetrum, Tangan Luka Bakar
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Seorang petugas Dinas Cipta Karya Dan Tata Ruang (CKTR) nyaris tewas karena kesetrum saat mengecat tembok bangunan lawas di Jalan Karet No. 104, Bongkaran, Pabean Cantian, Surabaya, Kamis (18/4/2019).
Ia bernama Wahyudi (49) warga Mulyorejo Gg. 1, Surabaya.
Menurut rekan kerjanya, Wahyudi saat itu sedang melakukan pengecatan di sebuah rumah lawas yang menjadi objek cagar budaya Kota Surabaya.
• 4 Warga Probolinggo Tewas Kesetrum saat Pindahkan Kabel di Atas Kanopi, di Antaranya Suami Istri
• Pekerja Bangunan di Sidoarjo Tewas Kesetrum Saat Angkat Andang Besi, Rekannya: Sempat Minta Tolong
• Dikira Tidur, Tukang Bangunan di Sukomanunggal Srabaya Ini Ternayata Meninggal Kesetrum
• Kuli Bangunan di Tulungagung Ini Terjatuh Jatuh Dari Lantai Dua, Diduga Kesetrum
Saat proses pengecatan berlangsung, ia tak sengaja menyentuh sebuah kabel yang berdekatan dengan tembok.
Sontak tubuh Wahyudi langsung kejang di atas pijakan scaffolding.
Kendati mengalami luka bakar pada tangan dan kaki sebelah kiri, saat dievakuasi Wahyudi dalam kondisi sadar.
Kabid Operasional PMK Surabaya Bambang Vistadi menuturkan, proses evakuasi tubuh Wahyudi menggunakan Truk PMK Surabaya.
"Kami evakuasi pakai truk crane," katanya.
Bambang menambahkan, truk PMK Surabaya sempat terlambat untuk tiba ke lokasi.
Lantaran terjebak macet di Jalan kebon Rojo dan terjebak bongkar muat barang ekspedisi di Jalan Bibis.
"Usai kami evakuasi korban kami bawa ke RS Soewandi," tandasnya.