Peringatan May Day
4 Fakta May Day yang Diperingati Tiap 1 Mei hingga Akhirnya Ditetapkan Jadi Hari Libur
4 fakta May Day yang diperingati tiap 1 Mei hingga akhirnya ditetapkan jadi hari libur.
4 fakta May Day yang diperingati tiap 1 Mei hingga akhirnya ditetapkan jadi hari libur.
Fakta-fakta tentang May Day menarik untuk dikulik, terutama di Hari Buruh 2019 ini.
Memperingati Hari Buruh 2019, ada beberapa fakta yang harus kamu tahu, salah satunya ada luka kelam di era Orde Baru.
Berikut ulasannya yang dikutip dari Grid.ID:
• Sejarah Hari Buruh yang Diperingati Tiap 1 Mei, May Day Dulu Sempat Dilarang Soeharto di Orde Baru
1. Sejarah Hari Buruh di Indonesia
Hari Buruh diperingati secara internasional lewat sejarah panjang perlawanan kelas pekerja pada aturan perindustrian terutama di Amerika Serikat.
Di Indonesia, peringatan Hari Buruh sempat dilarang pada masa Orde Baru lantaran identik dengan ideologi komunisme.
Bahkan dalam praktiknya, Presiden Soeharto sampai merombak kabinet untuk menghilangkan perayaan Hari Buruh.
Dalam kolom opini Harian Kompas yang terbit pada 1 Mei 2019, Surya Tjandra menyebutkan bahwa, "Ketika Orde Baru berkuasa, serikat buruh berorientasi kelas dibasmi secara brutal, yang melahirkan trauma sejarah panjang hingga sekarang."
Organisasi buruh yang berorientasi kelas kemudian diubah menjadi organisasi yang berorientasikan ekonomis, namun kesejahteraan buruh tak juga membaik.
• 15 Quotes May Day 2019 untuk Peringati Hari Buruh, Termasuk dari Capres 02 Prabowo
2. May Day tak Selalu Berarti Hari Buruh
Ada beberapa bagian masyarakat di dunia yang mengartikan May Day justru sebagai perayaan musim semi.
Namun, ada juga yang masih mengartikannya sebagai momen mengenang perjuangan kelas pekerja di dunia.
3. Alasan May Day Dijadikan Hari Libur
Mengutip artikel terbitan TribunStyle, May Day diliburkan untuk menghargai empat buruh di Chicago, Amerika Serikat, yang ditembak mati oleh polisi saat menuntut keadilan bagi para buruh.