Berita Viral
Jasad Suami Belum Ditemukan, Pipit Menangis saat 7 Tersangka Malah Dibebaskan: Saya Minta Keadilan
Pipit Widari, istri kontraktor menangis karena hingga kini jasad suaminya yang diculik, disiksa dan dibuang ke laut belum ditemukan.
Ringkasan Berita:
- Pipit Widari, istri korban penculikan sindikat narkoba menangis karena hingga kini jasad belum ditemukan. Ia kecewa terhadap perkembangan kasus.
- Tujuh tersangka dibebaskan karena masa penahanannya berakhir. Berkas perkara masih berstatus P19, sehingga belum dapat dilimpahkan ke jaksa.
- Pipit merasa tidak aman karena para tersangka kini bebas berkeliaran, sementara ia masih merawat tiga anak kecil.
TRIBUNJATIM.COM - Seorang wanita di Binjai, Sumatera Utara bernama Pipit Widari (31) tak kuasa menahan tangis yang keluar dari matanya.
Ia menangis jasad suami, Syahdan Saputra Lubis (35) hingga kini belum ditemukan.
Syahdan yang merupakan kontraktor di Binjai ini mulanya dilaporkan hilang sejak April 2025. Ia ternyata menjadi korban penculikan sindikat narkoba.
Syahdan dianiaya oleh tujuh orang hingga tewas dan jasadnya dibuang ke laut.
Sebanyak tujuh tersangka penculikan ditangkap yakni MT, AFP, II, ZI, SS, AS, dan AB pada Juli 2025.
Berdasarkan keterangan tersangka, korban dianiaya hingga tewas di Sei Bingai, Kabupaten Langkat dan jasadnya dibuang ke laut Kabupaten Bireuen, Aceh.
Eksekutor utama penculikan yakni MT, sedangkan tersangka yang menyuruh mereka berinisial IS belum tertangkap.
Penyelidikan terus berjalan meski jasad korban belum ditemukan.
Baca juga: Tangis Bilal Dapat Bisikan untuk Berhenti Maksiat, Istri Wafat di Awal Hijrah: Bulan Madu di Surga
7 Tersangka Dibebaskan
Namun, ketujuh tersangka dibebaskan oleh Polda Sumut karena masa tahanan habis pada Agustus 2025.
Jaksa meminta penyidik melengkapi berkas perkara, termasuk menemukan jasad korban untuk visum.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan membenarkan, adanya penangguhan penahanan terhadap tujuh tersangka penculikan.
"Yang 7 orang itu ditangguhkan, bahwa dia berkasnya belum P21, masih P19. Jadi untuk waktu penahanannya sudah habis," ungkapnya, dikutip dari Tribun Medan.
P21 yakni berkas perkara dinyatakan lengkap oleh jaksa, sehingga bisa dilanjutkan ke tahap penuntutan di pengadilan.
Sedangkan P19 berarti berkas perkara dikembalikan oleh jaksa ke penyidik karena belum lengkap.
Binjai
penculikan sindikat narkoba
Sumatera Utara
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
| Satu Tahun Menikah, Helwa Bachmid Cerita Penderitaannya jadi Istri Siri Habib Bahar: Sesulit itu |
|
|---|
| Boim Bisa Dapat Rp400 Ribu Sehari Lewat Jasa Suruh, Pernah Diminta Pelanggan Jadi Intel Dadakan |
|
|---|
| Mobil Innova Lindas Sekumpulan Anak Kecil yang Main Sambil Jongkok, Pengakuan Sopir Terungkap |
|
|---|
| Tak Terima Disalahkan usai Laporkan 2 Guru Gegara Uang Rp20 Ribu, Faisal Tanjung LSM: Saya Ditantang |
|
|---|
| Rizki Dapat Tawaran Direkrut SSB, Kiper Muda itu Malah Terdampar di Kamboja, Keluarga Khawatir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/tangis-istri-korban-pembunuhan-tahu-tersangka-malah-dibebaskan.jpg)