Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sepak Terjang Kivlan Zen, Sempat Bantu Bebaskan Dua WNI Tawanan Kelompok Abu Sayyaf di Filipina

Ternyata Kivlan Zen pernah bantu bebaskan dua WNI sandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina

Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Januar
Tribun News
Kivlan Zen sempat bebaskan dua WNI tawanan kelompok Abu Sayyaf di Filipina 

TRIBUNJATIM.COM - Mantan Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat  (Kostrad) Mayor Jenderal (Purn), dituding melarikan diri ke luar negeri.

Alhasil, tudingan tersebut beredar setelah polisi menyampaikan surat panggilan kepada Kivlan Zen di Bandara Soekarno Hatta, ketika bersiap terbang ke Batam, pada Jumat (10/5/2019).

Sehingga Kivlan Zen menunjukkan kekesalan atas tuduhan tersebut hingga membantah tuduhan dengan mengungkit jasa-jasa yang pernah ia lakukan untuk Indonesia.

Hal tersebut, Kivlan ungkapkan saat memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri pada Senin (13/5/2019).

Kivlan Zen Penuhi Panggilan Polisi, Bantah Kabur ke Brunei & Perlakuan Polisi Saat di Bandara

Dilansir dari Tribunjakarta.com, Kivlan tiba di Bareskrim Polri pada pukul 10.05 WIB dengan mengenakan kemeja batik berkelir coklat.

Di sana Kivlan tak sendiri, ia tampak didampingi kuasa hukumnya, Pitra Romadoni.

Awalnya Kivlan menegur sebuah media online yang menyatakan ia akan berangkat dan melarikan diri ke Jerman,

Saat itu, Kivlan Zen pun menjelaskan bahwa ia tidak memiliki tiket ke Jerman seperti yang dituduhkan kepadanya.

"Yang ada tuduhan saya melarikan diri ke Brunei, duh maaf lah C** aduh terlalu dari Batam ke Brunei mau ke Jerman," kata Kivlan Zen dikutip TribunJakarta.com, dari Kompas TV.

"Mana saya enggak beli tiketnya, saya malah dikawal sama Polisi sampai bandara di batam," tambahnya.

Oleh karena itu, Kivlan Zen menegaskan bahwa tujuannya pergi ke Batam bukan untuk melarikan diri melainkan untuk bertemu dengan istri, anak dan cucunya.

"Di sana ada cucu saya, istri saya, saya ke sana bukan untuk melarikan diri," ucap Kivlan Zen.

Lantas ia memaparkan bahwa dirinya adalah Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan menyandang pangkat Mayor Jenderal yang sudah berbakti nyata untuk bangsa Indonesia.

"Saya ini adalah Tentara Nasional Indonesia, saya ini Mayor Jenderal TNI yang sudah punya kerja nyata untuk Indonesia ini," jelas Kivlan Zen.

Tak sampai di situ, Kivlan Zen juga mengungkit jasa-jasa yang pernah ia ukir untuk Indonesia.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved