Cegah Mobilisasi Massa People Power ke Jakarta, Kendaraan Pribadi & Umum di Tuban Dicek Ekstra Ketat

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Kepolisian Polres Tuban mengecek sejumlah kendaraan baik pribadi maupun kendaraan umum saat melintas wilayah hukum setempat.

Pengecekan kendaraan roda empat atau lebih itu bertujuan untuk mengidentifikasi upaya mobilisasi massa yang akan berangkat ke Jakarta, untuk mengikuti people power 22 Mei mendatang.

Wakapolres Tuban, Kompol Teguh Priyo Wasono mengatakan, kegiatan pengecekan kendaraan ini sudah dilakukan sejak 19 Mei 2019 dan masih berlangsung hingga kini.

• Momen Ramadan, Ada 61 Napi di Lapas Tuban Tak Pernah Dijenguk Keluarga, Rerata dari Luar Kota

• Momen Ramadan, Ratusan Warga Binaan Lapas IIB Tuban Diberi Kesempatan Buka Puasa Bersama Keluarga

Kendaraan pribadi maupun bus diperiksa untuk mendeteksi upaya mobilisasi rombongan berangkat ke Jakarta dalam agenda people power, yang dilaksanakan tepat saat penghitungan suara tingkat nasional 22 Mei oleh KPU.

"Kendaraan yang mencurigakan kita periksa, baik mobil pribadi maupun bus. Sudah sejak kemarin sampai hari ini masih dilakukan," ujar Teguh kepada wartawan, Senin (20/5/2019)

Dia menjelaskan, hasil intelegensi dini ada pihak ketiga yang akan menunggangi aksi people power tersebut.

Oleh karena itu, apabila ada pihak-pihak yang ingin berangkat ke Jakarta khususnya warga Tuban agar mengurungkan niatnya.

• Kedapatan 4 Kali Merampok, 2 Perampok Asal Jombang Lumpuh Kena Timah Panas Tim Marong Polres Tuban

• Di Tuban, Seorang Ibu Diduga Alami Gangguan Jiwa Lahirkan Bayi di Gubuk Tengah Sawah

Potensi chaos juga dimungkinkan terjadi, karena polri juga sudah melakukan deteksi ancaman bahaya.

"Kita lakukan penyekatan maupun penghadangan, barang bawaan juga kita periksa guna mendeteksi apakah membawa sajam atau handak. Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada temuan massa yang akan berangkat untuk people power ke Jakarta," pungkasnya. (Surya/M Sudarsono)