Kiai, Polri, TNI dan Warga Kerja Bakti Bersihkan Polsek Tambelangan Pasca Dibakar Massa
Markas Polsek Tambelangan Sampang masih dalam keadaan hangus pasca dibakar oleh sejumlah orang beberapa waktu lalu.
Penulis: Hanggara Syahputra | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Markas Polsek Tambelangan Sampang masih dalam keadaan hangus pasca dibakar oleh sejumlah orang beberapa waktu lalu.
Namun siang ini, Selasa (11/6/2019) Polri dan TNI menggelar kerja bakti memulai pembersihan material sisa-sisa kebakaran. Para kiai dan sejumlah masyarakat pun tak mau ketinggalan.
Para peserta kerja bakti bekerja sama mengangkat selonjoran kayu dan pecahan tembok yang berserakan di area bangunan.
Dalam kegiatan tersebut Rombongan PJU Polda Jatim juga hadir untuk memantau kondisi material bekas atau sisa Gedung Mapolsek Tambelangan.
(Tangkap Buronan Pelaku Pembakaran Polsek Tambelangan, Polda Jatim Lepaskan Dua Orang Tak Bersalah)
Kegiatan ini turut dipantau oleh kontraktor yang didatangkan oleh Polda Jatim. Kanto Polsek Tambelangan memang akan jalani renovasi dalam waktu dekat.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol. Frans Barung Mangera, mengatakan, pihaknya sudah menggelar pertemuan dengan seluruh ulama di Kabupaten Sampang.
Sehingga meyakinkan bahwa insiden pembakaran Mapolsek Tambelangan merupakan kejadian terakhir yang ada di Sampang.
”Sesuai pertemuan yang dibentuk oleh Kapolda Jawa Timur, dengan para Tokoh dan Ulama Sampang, insiden ini yang terakhir dan tidak ada lagi pembakaran," ujarnya.
"Waktu dekat ini Mapolres Tambelengan akan di renovasi dan mudah-mudah cepat terealisasi," paparnya.
Lebih lanjut, Kombes Pol. Frans Barung Mangera menuturkan Polda Jatim juga memberikan seperangkat alat kerja kepada Polsek Tambelengan.
"Sejumlah seperangkat logistik berupa komputer, meja, dan kursi," tutupnya.
Reporter: TribunMadura.com, Hanggara Pratama