Khawatir Tak Kebagian Nomor Antrean, Pendaftar di SMPN 1 Tulungagung Mulai Antre Sejak Jam 04.30 WIB

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Calon pendaftar di SMPN 1 Tulungagung sudah mengentre sejak selepas pukul 04.30 WIB pada Rabu (19/6/2019).

Mereka mengaku khawatir tidak akan mendapatkan nomor antrean.

Padahal loket pendaftaran baru dibuka pukul 07.00 WIB.

"Pukul 06.00 WIB, nomor antrean sudah mencapai 200 orang," ujar Deni Indra, seorang wali murid.

Pada pendaftaran hari pertama ini, SMPN 1 Tulungagung, menyediakan 500 formulir.

• Sistem Zonasi Wilayah PPDB SMA/SMK Masih Membuat Bingung Calon Siswa di Kabupaten Tulungagung

• Penjual Rujak Buah Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan Desa Bancong Madiun

Namun saat loket dibuka, seluruh formulir sudah habis.

Banyak calon pendaftar yang harus kembali, dan daftar esok hari.

Untuk memudahkan verifikasi jarak, panitia memisahkan antrean nomor ganjil dan genap.

Di SMP negeri yang dianggap favorit ini, pagu yang ditetapkan sebanyak 352 siswa.

Rinciannya jumlah rombongan belajar (rombel) 11, dan masing-masing kelas berisi 32 siswa.

"Untuk sistem zonasi mencapai 90 persen dari pagu," ungkap Humas SMPN 1 Tulungagung, Suroso.

• Desak Sistem Zonasi PPDB 2019 Dievaluasi, Komisi E DPRD Jatim Berikan Beberapa Solusi Alternatif

• Asuransi Tanaman Padi Minim Peminat Petani Tulungagung, Padi Rusak Tak Diganti Karena Puting Beliung

Sedangkan jalur prestasi sebanyak 5 persen atau 17 siswa, dan mutasi 5 persen atau 17 siswa.

Sebelumnya ada 165 pendaftar jalur prestasi, dan 27 siswa mutasi.

"Baik prestasi maupun mutasi sama-sama sudah terpenuhi," pungkas Suroso. (Surya/David Yohanes)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: