Korsleting Listrik Sebabkan Warung dan Rumah di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta
Sebuah warung yang juga difungsikan untuk rumah di Desa Pasinan, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, ludes terbakar, Jumat (21/6/2019), malam.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Melia Luthfi Husnika
TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Sebuah warung yang juga difungsikan untuk rumah di Desa Pasinan, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, ludes terbakar, Jumat (21/6/2019), malam.
Berdasarkan data yang dihimpun, kebakaran bangunan milik Suyanto (59), warga setempat itu diperkirakan terjadi pukul 18.44 WIB.
Petugas yang menerima laporan pukul 18.56 WIB langsung menuju lokasi dan tiba pukul 19.02 WIB, selanjutnya melakukan pemadaman.
• Soal Polemik Sistem Zonasi PPDB, Kacabdisdik Bojonegoro-Tuban Sebut untuk Pemerataan Pendidikan
Kabid Damkar BPBD Kabupaten Bojonegoro, Sukirno mengatakan, kebakaran yang meludeskan bangunan seluas 8x8 meter tersebut diduga karena korsleting listrik.
Lalu api yang semakin membesar dengan cepat melahap bangunan yang sebagian besar bermaterial kayu.
"Api baru bisa kita padamkan pukul 20.10 WIB, diduga konsleting listrik," ujar Kirno menerangkan.
Dia menjelaskan, dalam pemadaman tersebut setidaknya tiga unit mobil damkar dikerahkan.
• Demo Mahasiswa PMII Tagih Janji Kartu Petani Mandiri Berujung Kecewa, Tak Ditemui Bupati Bojonegoro
Sedangkan untuk jumlah personil yang bertugas ada 12 orang.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, hanya saja untuk kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 25 juta.
"Kerugian ditaksir Rp 25 juta. Ada uang tunai senilai Rp 1 juta yang ikut terbakar, dan juga warung seisinya juga ludes dilalap api," pungkasnya.