Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Masih Dipakai PSK Mangkal, Camat Sumberpucung Ingin Mengubah Bekas Lokalisasi Suko Menjadi RTH

Arifin mengaku sudah mendapat dukungan dari tiga dinas tersebut. Namun belum dipastikan, kapan rencana tersebut akan diwujudkan.

Penulis: David Yohanes | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Surya Malang
Camat Sumberpucung Malang, M Arifin. 

TRIBUNJATIM.COM, SUMBERPUCUNG - Sampai saat ini bekas lokalisasi Suko di Kecamatan Sumberpucung, diam-diam masih menawarkan layanan seksual.

Padahal lokalisasi ini sudah ditutup tahun 2008 silam.

Namun kini Camat Sumberpucung, Mochammad Arifin menggagas, lahan bekas lokalisasi Suko diubah menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH).

“Lahan tersebut milik Dinas Bina Marga. Saya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Bina Marga, Dinas Pengairan dan Badan Lingkungan Hidup,” terang Arifin, Jumat (31/3/2017).

Arifin mengaku sudah mendapat dukungan dari tiga dinas tersebut.

Namun belum dipastikan, kapan rencana tersebut akan diwujudkan.

Menurutnya, mengubah menjadi RTH adalah cara untuk mengosongkan Suko, yang tetap menjadi tempat mangkal Pekerja Seks Komersial (PSK).

Diakuinya, Suko secara hukum sudah ditutup dengan Peraturan Daerah (Perda) nomor 13 tahun 2008.

Namun faktanya masih ada aktivitas prostitusi di tempat ini.

Padahal seharusnya Suko boleh beroperasi sebagai tempat karaoke dan café.

“Sebenarnya sudah banyak laporan. Tapi sering kali mereka kucing-kucingan saat diadakan razia,” tutur Arifin.

Meski demikian, Arifin mengaku mengedepankan pendekatan persuasif.

Pihaknya menghindari penerapan hukum secara kaku.

Sebab jika itu dilakukan, nantinya aparat akan berhadapan langsung dengan masyarakat, khususnya penghuni bekas lokalisasi tersebut.

Untuk memuluskan rencana ini, Arifin juga melakukan pendekatan kepara masyarakat sekitar.

Diharapkan ada dukungan dari masyarakat, karena area tersebut akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan warga.

“Misalnya nanti bisa dijadikan lokasi bermain anak-anak. Selain itu ada tempat pemancingan, nanti bekerja sama dengan Dinas Pengairan,” pungkas Arifin.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved