Bus Tabrak Truk Konvoi Kendaraan TNI di Jalan Tol, Satu Anggota Meninggal
Rombongan terdiri dari satu ambulance, dua truk, satu bus, dan lima kendaraan kecil.
Penulis: Sundah Bagus Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sundah Bagus Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kecelakaan lalu lintas dialami oleh konvoi Pusat Latihan Khusus (Puslatsus) dari Puslat Pasrat Gunungsari menuju Landasan Udara (Lanud) Juanda di exit tol Jambangan km 14.500, Senin (1/5/2017).
Menurut AKP Rustam Eny Prihatin, Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya, kecelakaan ini sudah ditangani anggotanya.
"Kami sedang melakukan penyelidikan dengan olah TKP," ujar Eny kepada TribunJatim.com.
Rombongan terdiri dari satu ambulance, dua truk, satu bus, dan lima kendaraan kecil.
Baca: Begini Candaan Suyatna Sebelum Jadi Korban Tewas dalam Kecelakaan Maut di Puncak
Kronologis kecelakaan, satu dari dua truk yang dijaga siswa Puslatsus ditabrak oleh bus pariwisata dari belakang dan mengakibatkan truk memutar dan terguling.
Dari kecelakaan ini, terdapat dua korban, yaitu Kopral Dua (Kopda) Erwanto, sopir truk dan Prajurit Dua (Prada) Dwi Agung P, seorang siswa Puslatsus.
Kedua korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Dr Ramelan Surabaya untuk mendapatkan perawatan.
Baca: Begini Kronologis Kecelakaan di Jalur Puncak Cipanas yang Tewaskan 13 Orang
Menurut keterangan dari pihak rumah sakit, nyawa Prada Dwi Agung P tidak tertolong saat dibawa ke RSAL.
Prada Dwi meninggal di RSAL dan selanjutnya jenazah akan dilakukan penghormatan terakhir (apel militer) untuk selanjutnya dibawa ke Tuban.
Terlihat beberapa pasukan TNI-AL berseragam putih-putih menuju kamar jenazah untuk melakukan apel penghormatan terakhir pada jenazah.
Hingga saat ini, Kopda Erwanto masih mendapatkan perawatan di RSAL Dr Ramelan Surabaya, Jawa Timur.
