Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menikmati Sensasi Off Road di Gunung Kelud Tak Perlu Mahal, Berani Coba?

Guncangan keras sangat terasa memacu adrenalin saat menghindari gundukan pasir bercampur bebatuan besar.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Mujib Anwar
SURYA/MOHAMMAD ROMADONI
Suasana menjelajahi track off road di Agrowisata Margomulyo Gunung Kelud, Kabupaten Kediri, Kamis (25/5/2017). 

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Deru suara mesin mobil 4x4 berkapasitas 2800 cc menggelegar bersautan di area off road Agrowisata Margomulyo, Gunung Kelud, Kabupaten Kediri, Kamis (25/5/2017).

Jalan perkebunan berupa tanjakan terjal berpasir bercampur batu itu menjadi rute off road menuju ke obyek wisata Gunung Kelud.

Sensasi menumpang mobil berkap terbuka dan bersuara garang itu menjadi pengalaman tersendiri bagi para pengunjung di obyek wisata unggulan Kediri ini.

Guncangan keras sangat terasa saat mobil jenis jeep itu meliuk-liuk menghindari gundukan pasir bercampur bebatuan berukuran cukup besar.

Sontak membuat andrenalin terpacu saat mobil tersebut mulai melewati sebuah jalan dalam kondisi ambles. Apalagi saat menlintas di area tanjakan curam.

Perasaan cemas itu tiba-tiba mendera ketika ban mobil berukuran besar itu mulai mengilas pasir yang persis disampingnya itu dalam kondisi bleng sedalam dua meter.

Baca: Kisah Perjuangan Madyani, Pahlawan Dibalik Lancarnya Perjalanan Kereta Api

Namun sopir jeep yang sudah piawai dapat menggilas track off road dan melewatinya dengan lancar.

Track sejauh delapan kilometer itu akan ditempuh dalam waktu dua jam. Ada tiga check poin seperti sebuah bangunan rumah semi permanen untuk beristirahat.

Saat perjalanan di sepanjang rute akan melihat pemandangan hamparan perkebunan tebu dan tanaman nanas.

Untuk bisa menikmati off road di tanah Kelud biaya yang dikeluarkan untuk menyewa satu jeep plus driver sebesar Rp 375.000 pulang pergi. Maksimal mobil diisi dengan empat orang. Cukup murah meriah.

Ada dua dua track off road. Pertama, melalui jalan berpasir dan saat pulang akan menyusuri sungai dan melewati pinggir tebing. Total dua track sejauh 16 kilometer.

Soal keamanan dijamin. Tak perlu khawatir sebab keahlian pengemudi jeep yang telah menguasai medan itu sudah teruji.

Baca: Wisata Goa Djepang Disulap Makin Kinclong, Begini Penampakan Barunya

Pengemudi jeep, Nur rois (38) sudah mempelajari track offroad itu semenjak dibuka sekitar satu tahun yang lalu.

Warga Sugi Waras Kecamatan Ngancar itu sudah lihai menunggangi mobil jeep selama dua tahun.

"Safety sangat kami perhatikan betul untuk para penumpang. Jalur track juga sudah diuji coba dan dilewati ratusan kali. Jadi kami jamin sangat aman," ujar Nur Rois.

Menurut dia, ada 14 mobil jeep yang disewakan untuk para pengunjung yang ingin merasakan sensasi adventure di tanah Kelud.

Batas waktunya maksimal pukul 17.00 WIB. Untuk pengunjung yang ingin merasakan andrenalin lebih, bisa memesan terlebih dahulu nitgh adventure berkendara pada malam hari. Yang minimal menyewa tiga mobil.

"Untuk track bervariasi ada tanjakan sekitar 40 sampai 60 derajat," ungkapnya.

Baca: Jelang Ramadan, Camilan Ladu Laris Manis dan Makin Diburu Wisatawan

Sedangkan, pengemudi jeep Agus Setiawan (30) menjelaskan awalnya komunitas jeep ini adalah perkumpulan dari penggiat hobi off road.

Namun karena ingin lebih bermanfaat mereka memperdayakan pemilik mobil atau para driver warga setempat untuk membuka persewaan jeep tersebut.

"Ini hobi yang bisa menghasilkan," katanya.

Menurut dia, rata-rata pengemudi jeep dulunya adalah bekas sopir perkebunan tebu. Karena sudah menguasi medan tak pelak mereka tidak kesulitan melibas rute off road tersebut.

"Sekali rute kami akan menerima upah sebesar Rp 50.000," tegasnya. (Surya/Mohammad Romadoni)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved