Awas, Jelang Angkutan Lebaran, Kondisi Bus Penumpang Benar-benar Bikin Ketakutan
Ini terungkap dari hasil razia perlengkapan kendaraan yang digelar petugas terminal selama enam hari ini.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Mujib Anwar
Semua kelengkapan kendaraan itu berfungsi normal. Petugas juga melihat ada alat pemadam kebakaran dan martil di dalam bus. Alat-alat itu harus tersedia di dalam bus. Setelah dari dalam, petugas memeriksa kondisi ban bus. Semua ban bus kondisinya masih bagus dan orisinil. “Kondisinya laik jalan, hanya surat perpanjangan trayeknya saja belum keluar,” ujar petugas terminal.
Selama enam hari ini, mulai 2-7 Juni 2017, petugas terminal memang rutin mengecek kelengkapan kendaraan di Terminal Patria.
Pengecekan kelengkapan kendaraan itu untuk persiapan menjelang pelaksanaan angkutan mudik Lebaran. Dari hasil pengecekan, ternyata banyak armada di terminal yang tidak laik jalan.
“Kami sudah memeriksa 54 bus selama enam hari ini. Dari total itu, hanya 10 yang benar-benar laik jalan,” tegas Koordinator Terminal Tipe A Patria Kota Blitar, Surojun Munir, di sela-sela menggelar razia.
Baca: Sediakan PSK Paruh Baya Dengan Tarif Murah Meriah di Warkop Miliknya, Nenek ini Digrebek Polisi
Sejumlah bus yang diperiksa itu bus antar kota dalam provinsi (AKDP) dan antar kota antar provinsi (AKAP). Jumlah bus AKDP yang sudah diperiksa sebanyak 34 bus dan hanya dua bus yang laik jalan.
Sedangkan jumlah bus AKAP yang diperiksa sudah 20 bus dan delapan bus yang laik jalan.
“Sebagian kami larang jalan. Karen kondisi fisiknya sudah rusak parah. Bannya kanisiran dan kacanya pecah-pecah. Surat-suratnya juga mati. Alasan para sopir sudah mengusulkan ke bosnya, tapi belum diganti,” ujar Munir.
Untuk bus yang kondisi kerusakannya ringan, seperti kaca pecah atau belum memiliki alat pemadan kebakaran di dalam bus, hanya diberi peringatan agar segera melengkapi.
“Tapi, kalau dalam razia nanti mereka tetap masih belum lengkap ya kami larang operasi,” lanjut Munir.
Dikatakan Munir, razia kelengkapan kendaraan ini penting menjelang pelaksanaan angkutan Lebaran.
Kendaraan yang dipakai untuk angkutan Lebaran harus benar-benar dalam kondisi bagus. Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan.
“Tiap hari, jumlah bus yang masuk di terminal ini sekitar 154 bus dengan jumlah penumpang rata-rata 800-an orang per hari. Pas mudik Lebaran angka itu bisa naik dua kali lipat,” imbuhnya. (Surya/Samsul Hadi)