Suporter Persib Bandung Dikeroyok Puluhan Orang Tak Dikenal, Awalnya Ditanyai Begini
I (23), E (23), dan A (20) tak menduga, setibanya mereka di Surabaya, justru disambut pengeroyokan puluhan orang tak dikenal.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - I (23), E (23), dan A (20) tak menduga, setibanya mereka di Surabaya, justru disambut pengeroyokan puluhan orang tak dikenal.
Pengeroyokan yang dialami ketiganya terjadi saat mereka baru menapakkan kakinya di Stasiun Wonokromo, Surabaya, pada Minggu (9/7/2017) dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB.
Ketiga suporter Persib Bandung (Viking) itu hendak pergi menyaksikan pertandingan Persib Bandung di Madura.
Mereka memilih beristirahat sejenak sembari menunggu temannya yang akan menjemputnya.
Tak diduga, ketiganya didatangi oleh puluhan orang tak dikenal.
Baca: Suporter Persib Bandung Alami Pengeroyokan di Stasiun Wonokromo, Ini Penuturan Saksi di Lokasi
Dengan alasan menganggap Surabaya merupakan rumah sendiri, ketiganya bersikap santai dan tak menaruh curiga pada siapapun.
Nahasnya, seorang dari gerombolan pemuda itu bertanya kepada ketiga Viking itu.
"Kamu Bobotoh (Viking) ya?," tanya seorang dari segerombolan itu kepada ketiga orang itu.
"Iya benar," jawab I.
Usai melakukan dua percakapan singkat itu, puluhan orang tersebut mengeroyok I, sedangkan E dan A luput dari penyerangan.
Gerombolan itu lalu pergi begitu saja setelah memukuli I.
Baca: Maling Motor Ditembak Mati Mayor Tunggul yang Seorang Penembak Jitu, Berikut Enam Fakta di Baliknya
"Korban datang ke Polsek Wonokromo bersama dua temannya," ujar Kanit Reskrim Polsek Wonokromo, Iptu Ristitanto.
Setelah menerima laporan, Risti bersama sejumlah personel Tim Anti Bandit Polsek Wonokromo langsung menuju TKP untuk menyisir.
Tak butuh waktu lama, polisi menangkap dua pelaku, namun yang lain berhasil melarikan diri.
Baca: Lima Pernikahan Ini Gegerkan Publik Akibat Usia Beda Jauh, Mahar No 3 Bikin Syok, Akhirnya Tak Mulus
"Dua pelaku itu langsung kami bawa ke Mapolsek Wonokromo untuk diinterogasi," tutur Risti.
Setelah diinterogasi, kedua pelaku itu bernama APP (24) dan IMA (21), keduanya tinggal di Sidoarjo.
"Kami terus mendalami motif penyerangan kedua pelaku dan kelompoknya," tutur Risti.
Baca: Berikut Empat Rute Menuju Desa Wae Rebo, Lihat Keunikan Rumah Mbaru Niang di Desa Tua Ini
Hingga Senin (10/10/2017) pagi, kedua pelaku ditahan dan dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.
I sebagai korban pengeroyakan telah mendapat perawatan medis pasca kejadian itu.
"Kami berupaya untuk memburu para pelaku lainnya, kami juga sudah menempuh langkah antisipasi agar tidak terjadi peristiwa serupa," tutup Risti.
Baca: Lambe Toerah Hadir di Surabaya, Kamu Bakal Puas Bergosip di Sini Sambil Seruput Ronde