5 Fakta Masa Lalu Kelam Letusan Gunung Agung di Tahun 1963, Dampaknya Begitu Dahsyat Bagi Bali
Fenomena tahun 1963 ini juga dikenal sebagai letusan terkuat di abad ke-20. Berikut enam fakta letusan Gunung Agung tahun 1963!
Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Alga W
Hal itu merupakan letusan terparah karena menewaskan 200 orang.
Rangkaian letusan Gunung Agung terjadi hingga 1964.
Aktivitas berhenti dan tak terlihat lagi pada 26 Januari 1964.
Foto Promosi Bisnis Kuenya Perlihatkan Bagian Tubuh Ayu Ting Ting Ini, Netter: Biar Nambah Bumbu
5. Dampak letusan
Letusan dan aktivitas Gunung Agung yang panjang, tentunya memberi dampak besar bagi masyarakat.
Sekitar 1.549 orang meninggal akibat fenomena tersebut.
Sekitar 1.700 rumah hancur, sekitar 225.000 jiwa kehilangan mata pencarian, dan sekitar 100.000 jiwa harus mengungsi.
Ikan Monster di Kalimantan Serang 3 Pelajar SMP, Warga Sampai Merasa Diteror, Ini Fakta-faktanya
Dampak susulan berupa banjir lahar kemudian menghancurkan perkampungan di lereng selatan Gunung Agung.
Menewaskan 200 orang dan menghancurkan delapan jembatan.
Dampak tak hanya dirasakan oleh warga Karangasem, melainkan seluruh Pulau Bali.
Begini Kehidupan Ponari Dukun Cilik Sekarang, Sempat Kaya Raya, Ternyata Uangnya Dibuat Beli Ini!
Pasalnya, sebanyak 316.518 ton produksi pangan hancur.
Kondisi itu diperparah gempa bumi yang melanda Bali pada 18 Mei 1963, lalu Gunung Batur pun meletus pada September 1963 hingga Mei 1964.
Dampak secara global yang ditimbulkan adalah, terjadinya penurunan suhu bumi sehingga memicu pendinginan bumi.
Video Biduan Disiksa Suami di Panggung Viral, Netter Berhasil Ungkap Fakta Mengejutkan di Baliknya