Natal dan Tahun Baru
Mau Tahun Baruan di Surabaya, Perhatikan Rekayasa Arus Lalin ini Biar Tidak Kejebak Macet
Menjelang perayaan Tahun Baru 2018, rekayasa lalu lintas di sejumlah titik jalanan di Kota Surabaya akan dilakukan polisi.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Mujib Anwar
- Arus lalu lintas dari arah Tunjungan menuju Gubernur Suryo dialihkan ke Jalan Embong Malang, Uturn LCC lama.
- Sementara lalin dari Basuki Rahmat yang akan menuju ke Jalan Gubernur Suryo diluruskan ke Jalan Embong Malang, Blauran dan Tidar.
Awas, Buang Sampah Sembarangan saat Malam Tahun Baru Akan Kena Denda dan Sanksi Tegas ini
- Arus lalin dari Embong Wungu menuju Gubernur Suryo melalui Taman Apsari dialihkan melalui jalan Embong Trengguli.
- Lalin Wali Kota Mustajab yang akan menuju Gubernur Suryo lewat Jalan Simpang Duku, dialihkan ke Jalan Genteng Kali.
"Mungkin yang penting lagi di Gubernuran, Tugu Pahlawan. Pada jam 19.00 kita akan melakukan penutupan di Poslantas Kedung Rojo. Sementara arus lalin dari Veteran diarahkan belok kiri ke Pasar Atom atau belok kanan ke arah Indrapura," terangnya.
Pandia melanjutkan untuk mengurangi penumpukan di seputaran Tugu Pahlawan arus lalin dari turunan Tol Dupak dialihkan ke kiri, ke Jalan Krembangan atau Mbah Ratu dan belok kanan arah ke Pasar Tembok.
Perayaan Tahun Baru 2018 di Jatim Bertabur Doa, Pemprov Pilih Gelar Istighosah dan Shalawatan
Terungkap, Dibumbui Asmara, Cewek Ingusan ini Bunuh Sadis Siswi SMA Lalu Membuangnya ke Hutan
Sementara arah Bubutan menuju Indrapura atau Pasar Besar tetap normal seperti biasa. Depan Pos TP Uturn nantinya akan ditutup dan di arahkan ke Embong Malang.
"Silahkan menikmati malam tahun baru tapi kita menghimbau kepada seluruh masyarakat jangan parkir di badan jalan. Ada beberapa lokasi keramaian itu yang menyediakan parkir, silahkan parkir kendaraannya di situ jangan menghalangi jalan utama, kita akan tetap tilang karena mengganggu aktifitas masyarakat," tegasnya.
Untuk Pandia menghimbau, agar masyarakat tidak menggunakan knalpot brong. Karena pada setiap pintu masuk kota Surabaya, yaitu di titik penyekatan akan ada pemeriksaan.
"Kami akan menyiapkan kendaraan truk, apabila ada knalpot brong kita langsung amankan. Di sana juga akan ada back up dari Shabara Polda, Brimop, Polisi Militer, dan Angkatan," tambahnya. (Surya/Pipit Maulidiya)