Istri Pejabat Pamekasan Dibunuh Sadis, Rambutnya Menempel di Tembok Sekitar Kamar Mandi
Kabupaten Pamekasan setelah istri pejabat setempat meninggal dalam kondisi sangat mengenaskan.
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Warga RT 07 RW 03 Kelurahan Lawangan Daja, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Pulau Madura geger.
Ini setelah istri pejabat Dinas Perhubungan Pamekasan ditemukan meninggal dalam kondisi mengenaskan.
Si istri pejabat tersebut adalah Ny Sri Banowati Ningsih (53). Dia istri Kepala Bidang Pengadaan dan Prasaana Dinas Perhubungan Pamekasan Mulyadi.
Sri Banowati, warga Kelurahan Lawangan Daja, RT 07 RW 03, Kecamatan Pademawu, Pamekasan ditemukan meninggal dunia dalam kondisi bersimbah darah, di depan kamar mandi rumahnya, Senin (29/1/2018), sekitar pukul 14.30 WIB.
Dugaan sementara, meninggalnya istri sang pejabat Dishub tersebut akibat dibunuh.
Sebab di tubuh korban terdapat luka di sejumlah bagian kepala.
Aktivis LSM di Madura Dibunuh, Tubuhnya Dibuang di Kuburan dan Ponselnya Dibiarkan Nyala

Cari Obat Nyamuk, Pria ini Malah Temukan Istrinya Ditiduri Saudaranya, Akibatnya Mengerikan
Selain itu wajahnya lebam dan di sekitar lokasi, terdapat rambut bekas dijambak yang menempel ke tembok.
Namun sejauh ini, polisi masih belum memastikan, apakah korban meninggal jatuh atau korban pembunuhan.
Kasubag Humas Polres Pamekasan AKP Osa Maliki yang dimintai konfirmasinya mengatakan, saat ini anggotanya masih melakukan penyelidikan di lapangan dan belum bisa menjelaskan apa penyebab kematian korban.
“Laporan yang kami terima, korban yang meninggal itu di depan kamar mandi. Namun untuk kepastiannya kami belum bisa memberikan keterangan, apa penyebab kematian korban,” katanya.
Di Kantor Pengacara Ternama, Calon Perawat Cantik Beberkan Modus Pelecehan Seksual oleh Dokter
Layanan Threesome Murah Meriah yang Ditawarkan Wanita ini Laris Manis, Hanya Segini Harganya
Menurut sumber di lokasi kejadian, saat itu Mulyadi pulang dari kantornya dan mengetok pintu rumahnya sembari memanggil-manggil istrinya, namun lama tidak ada sahutan.
Sehingga menimbulkan kecurigaan bagi Mulyadi telah terjadi sesuatu pada istrinya.
Lalu Mulyadi memanggil tetangga depan rumahnya, Humaidi untuk bersama-sama masuk ke rumahnya, yang kebetulan pintu rumah tidak terkunci.
Tetapi ketika Mulyadi dan Humaidi masuk rumah, ia kaget melihat tubuh istrinya tengkurap di depan kamar mandi dengan kondisi darah di lantai.
Pembunuhan Sadis, Tubuh Wahyu Dibakar Hidup-hidup, Lalu Dibuang ke Ladang Tebu
Mengeluh Pusing Dibawa ke Rumah Sakit, Wanita di Sidoarjo Malah Meninggal, Astaga Ternyata
Setelah didekati, ternyata istrinya sudah meninggal. Kontan kejadian ini membuat Mulyadi syok dan nyaris pingsan.
Selanjutnya korban melaporkan kejadian ini ke Polres Pamekasan.
Setelah itu, sejumlah anggota Polres dan Polsek Padamawu datang ke lokasi untuk olah TKP dengan meminta keterangan warga sekitar.
Kemudian jenazah korban dibawa ke RSUD Slamet Martodirjo untuk dilakukan otopsi.
Namun dengan pertimbangan keluarga, korban hanya otopsi luar saja.
Jelang Pernikahan Perut Sudah Hamil Besar, Irene dan Calon Suami Terkena Karma Gara-gara Kucing
Senin (29/1/2018) malam sekitar pukul 20.00 WIB, setelah jenazah korban disalatkan di masjid samping utara rumahnya, jenazah lalu dikubur di pemakaman umum, di Jl Gatot Kaca, Kelurahan Kolpajung, Kecamatan Kota, Pamekasan.
Sejumlah warga sekitar mengatakan, selama ini korban sehat.
Bahkan, dua hari lalu bertemu dengan tetangganya membicarakan rencana pernikahan anak lelaki satu-satunya yang akan digelar akhir Februari 2018 mendatang.
Ketika kejadian tragis terjadi, anak satu-satunya korban tersebut sedang bekerja di Kabupaten Sampang.
(Surya/Muchsin Rasjid)