Ini Alasan Paspampres Larang Anies Baswedan Dampingi Jokowi Saat Beri Hadiah Piala Presiden 2018
Paspampres memiliki alasan tersendiri mengapa ia melarang Anies mendampingi Jokowi saat pemberian Piala Presiden 2018.
Penulis: Cindy Dinda Andani | Editor: Cindy Dinda Andani
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Piala Presiden 2018 telah resmi berakhir.
Final Piala Presiden 2018 yang digelar pada Sabtu (17/2/2018) di malam di Stadion Gelora Bung Karno dimenangkan oleh Persija Jakarta.
Persija berhasil memenangkan laga ini dengan skor 3-0 melawan Bali United.
Diresmikan Bulan Lalu, Stadion GBK Kini Rusak, ini Video Ganasnya Suporter Saat Final Piala Presiden
Marko Simic (30) yang merupakan striker Persija Jakarta didapuk sebagai Best Player & Top Scorer Piala Presiden 2018.
Setelah final Piala Presiden 2018, beredar video pendek menjelang penyerahan piala.
Dalam video tersebut, tampak Paspampres mencegah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk turun mendampingi Presiden Joko Widodo.

Unggah Foto Selfie di Final Piala Presiden, Joko Widodo Kebanjiran Aduan Perusakan SUGBK
Video itu langsung viral dan menuai berbagai kecaman dari para netizen tanah air.
Namun, ternyata pihak Paspampres memiliki alasan tersendiri mengapa ia bertindak demikian.
Dilansir dari Tribunnews, tindakan itu merupakan prosedur pengamanan.
Bungkam Bali United, Simak 12 Fakta Persija Jakarta Juarai Piala Presiden 2018, No 9 Rekor Unik
Pasalnya, Paspampres berpegang pada daftar nama pendamping Presiden Jokowi yang disediakan panitia.
Hal tersebut diungkap Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin dalam keterangan pers Biro Pers Istana Kepresidenan, Minggu (18/2/2018).
"Paspampres hanya mempersilakan nama-nama yang disebutkan oleh pembawa acara untuk turut mendampingi Presiden Joko Widodo," ujarnya.