Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Inilah 14 Kelainan Mengerikan yang Terjadi Pada Anak yang Lahir dari Hubungan Sedarah

Belakangan beredar kabar mengejutkan, seorang kakak laki-laki yang menikahi adik perempuannya di daerah Riau. Apa bahaya pernikahan sedarah?

Editor: Alga W
nypost.com
Ilustrasi 

TRIBUNJATIM.COM - Belakangan beredar kabar mengejutkan dari seorang kakak laki-laki yang menikahi adik perempuannya di daerah Riau.

Pasalnya, bukan hanya secara norma masyarakat, namun secara agama, hal itu dilarang karena akan membawa dampak yang buruk dalam berbagai hal, termasuk keturunannya.

Inses atau pernikahan sedarah memang hal yang tabu hampir di setiap budaya di seluruh dunia.

Namun rupanya tidak selalu begitu.

Para bangsawan zaman dulu ternyata biasa melakukannya untuk menjaga agar darah kerajaan tetap murni.

Dikabarkan Ditipu Manajernya Sendiri, Beginikah Kondisi Pak Tarno Sekarang? Netizen Miris Lihatnya

Penguasa Mesir khususnya, sering menikahi saudara kandung atau bahkan anak mereka sendiri.

Namun, mereka harus membayar mahal kerena mutasi genetik mereka menyebabkan permasalahan yang serius pada keturunan dan variasi genetik baru mulai muncul dalam jangka waktu yang sangat lama seperti dilansir dari Ranker.

5 Klub Inggris Ini Berani Tunjukkan Dukungannya untuk Komunitas LGBT

1. Rahang bawah lebih panjang

Keluarga bangsawan Habsburg mengatur pernikahan sedarah untuk melindungi kepentingan mereka sendiri.

Sayangnya, genetika mereka menghasilkan anak-anak yang memiliki rahang bawah yang panjang dan menonjol, sehingga tidak dapat berbicara dengan benar, tidak bisa mengunyah dan air liur menetes ke mana-mana.

Kasus terburuk ditemukan pada Charles II Spanyol yang juga mengalami cacat kognitif, dia baru belajar bicara usia 4 tahun dan berjalan pada usia 8 tahun.

2. Tengkorak memanjang di bagian belakang

Kebiasaan kerjaan Mesir yang sangat bergantung pada inses menyebabkan tulang tengkorak memanjang di bagian belakang.

Raja Tut misalnya, dia mengalami bentuk tengkorak seperti itu, bibir atas sumbing dan tuang yang hilang pada kakinya dan skoliosis.

3. Jari-jari menyatu

Kondisi jari-jari kaki atau tangan menyatu, membuatnya terlihat seperti berselaput adalah kondisi yang dialami oleh anak hasil inses.

Suku Vadoma di Zimbabwe memiliki jumlah yang tinggi terhadap kondisi ini yaitu jari yang aneh mirip unggas.

4. Hemofilia

Beberapa kerajaan besar Eropa dan Rusia yang melakukan inses melihat keturunan mereka memiliki masalah dengan sulitnya pembekuan darah (hemofilia).

Hal tersebut membuat luka yang sederhana dapat menyebabkan pendarahan serius yang dapat menyebabkan infeksi dan bahkan kematian.

Potret Cantik Evgenia Medvedeva, Skater Asal Rusia yang Ketemu EXO Saat Penutupan PyeongChang 2018

5. Mikrosefali

Orang yang melakukan pernikahan inses meningkatkan kondisi anak yang terlahir memiliki kepala yang kecil atau microcephaly.

6. Bibir sumbing

Akibat inses adalah bibir sumbing yang terjadi di atap mulut tidak terbentuk dengan benar, dengan demikian bagian ke saluran sinus juga terbuka yang membuat sulit untuk makan, menelan, bernapas, dan bahkan sulit berbicara.

7. Kaki pekuk

Inses menyebabkan anak dengan kondisi kelainan pada kaki yaitu tulang kaki yang cacat, tergelincir di bawah, dan cacat yang kondisinya jauh lebih parah.

8. Albinisme

Orang dengan albinisme cenderung memiliki mata cahaya, kulit pucat, dan rambut putih dekat, bahkan jika berasal dari warisan berkulit gelap.

Kylie Jenner Dihadiahi Travis Scott Mobil, Netizen Syok Lihatnya: Bisa Buat Beli Sawah 1 Kabupaten

9. Asimetri berat

Keturunan inses, terutama setelah banyak generasi inses, memiliki kedua sisi wajah yang tidak sama (asimetri).

Mata bisa lebih tinggi atau lebih rendah, telinga mungkin tidak rata, dan mulutnya mungkin miring.

10. Tubuh mini

Anak-anak keturunan inses memiliki masalah dengan ketidaksuburan dan akhirnya mereka melihat adanya penyakit Ellis-van Creveld.

Penyakit ini terkait dengan dwarfisme (cebol), serta stunting dari ekstremitas dan masalah dengan jantung.

11. Ketidaksuburan

Anak-anak yang dihasilkan dari inses tidak selalu layak, entah janin gagal berkembang, atau anak-anak lahir mati. Dengan cara ini, hubungan inses seringkali tidak subur.

Jika seseorang berhasil memiliki anak melalui inses, infertilitas dapat diteruskan ke keturunan.

12. Skoliosis

Saat inses terjadi mereka mungkin memiliki anak yang memiliki kondisi karena kesamaan gen orang tua, seperti skoliosis jauh lebih mungkin terjadi.

5 Fakta Sosok Irfan Sebastian, Berondong Muda Kekasih Baru Elly Sugigi yang Tak Disukai Putrinya

13. Gangguan sistem kekebalan tubuh

Anak yang lahir dari inses cenderung sakit-sakitan. Meskipun hal ini mungkin terkait dengan malformasi kerangka, otot, atau organ tubuh, faktor utama adalah sistem kekebalan yang salah.

14. Kriptorkismus

Cyptorchidism terjadi ketika salah satu atau kedua testis tidak turun ke dalam skrotum yang bisa menyebabkan infertilitas serta berbagai gangguan reproduksi jika tidak diobati dini.

Cyptorchidism dapat disebabkan oleh duplikasi kromosom dan telah terbukti lebih umum terjadi pada anak-anak dengan hubungan inses.

Biasa Tampil Pakai Make Up, Video Ariel Tatum Bangun Tidur Lalu Nyanyi Bikin Netizen Merinding

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di TribunnewsBogor.com dengan judul Mengerikan ! Inilah Kelainan-Kelainan Pada Anak Yang Lahir Dari Pernikahan Sedarah.

Sumber: Intisari
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved