Kena Semprot Media Rusia Usai Sindir Fadli Zon, Pendidikan Tsamara Amany Akhirnya Terungkap
Maksud hati sindir Fadli Zon, Tsamara Amany malah kena semprot media Rusia. Pendidikannya pun terungkap
Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany menyambangi redaksi Tribunnews.com di Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (27/3/2018). TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Dilansir dari Tribunnews, melalui akun Twitter @RBTH Indonesia yang cuitkan pada Kamis (5/4/2018).
Mulanya, PSI melalui Tsamara mengunggah sebuah video.
"Putin bukan contoh pemimpin yang baik, yang membungkam oposisi dan pers di Rusia sana. Di rusia tidak ada kebebasan beraspirasi seperti di Indonesia.
Baca: Heboh, Disebut Tuan Guru Bajang Kerahkan 20 Bus Untuk Aksi 212, Jawaban Menteri Susi Dipuji Netizen
Bahkan di sana, praktik-praktik korupsi dibiarkan begitu saja, Kalau kita lihat index presepsi korupsi, Indonesia jauh di atas Rusia.
Nah, kalau sudah tahu seperti itu, yakin mau dijadikan standar kepemimpinan? kalau saya tidak mau ada pemimpin seperti itu di Indonesia."bunyi ucapan Tsamara dalam video tersebut.
Video tersebut tersebar dan rupanya mendapatkan tanggapan dari RBTH Russia Beyond Indonesia.
RBTH adalah sebuah penghubung antara masyarakat Rusia dan khalayak asing.
Baca: Cuci Baju di Danau, Ibu Muda dan Anaknya Alami Nasib Mengerikan, Ini yang Terjadi Sebenarnya
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobyeva mengundang Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany untuk melakukan dilaog.
Hal itu disampaikan oleh akun resmi Russia Beyond the Headlines (RBTH) untuk Indonesia pada Jumat (6/4/2018) siang.
RBTH mengaku jika pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Kedutaan Rusia untuk Indonesia di Jakarta.
Hingga akhirnya mereka sepakat untuk mengundang Tsamara Amany pada kegiatan 'press briefing' bulanan di kediaman dubes.
Baca: Sudah Menikah, Wanita Ini Pilih Bakar Diri Bareng Suami Orang, Terungkap Alasannya Dekap Pasangannya