Rebutan Lahan Parkir Hasil Reklamasi di Pantai Utara Lamongan, Belasan Gazebo Dibongkar Paksa
Lahan parkir hasil reklamasi di Pantai Utara Lamongan diduga bermasalah yang memicu konflik dan aksi 'anarkis'.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
Cek Kesiapan Jalur Mudik, Dirut PT KAI Akan Pelototi Toilet di Stasiun
Tapi pihak Yayasan Al-Abror tidak satupun yang memenuhi undangan. Sedang pihak desa dan para pemuda serta sejumlah tokoh masyarakat sekitar 50 orang datang di balai desa.
Menurut Fadheli, upaya mempertemukan kedua belah pihak itu untuk mencari jalan keluar bagaimana baiknya penanganan atau pengelolaan lokasi itu.
"Sekarang ini istilahnya ya status quo," ungkap Fadheli.
Fadheli menambahkan, kalau status tanah sampai sekarang ini milik negara. Meski begitu pihaknya ingin lahan itu dikelola bersama, dengan pembagian hasil sesuai hasil musyawarah.
Tak Terima Disebut Anak Setan, Ratusan Siswa SMAN 2 Kota Malang Demo Kasek Turun jadi Jabatannya
Jangan sampai ada persoalan hukum saling lapor."Penyelesaiannya adalah duduk bersama dan cari solusi," katanya.
Pihaknya secepatnya untuk memediasi mempertemukan kedua belah pihak. (Surya/Hanif Manshuri)