Terpopuler
Ulah Bupati Cantik Talaud Jadi Tontonan Warga hingga Pengakuan Eks PNS yang Idap Kelainan Seks
Sri Wahyumi Manalip, Bupati Kepulauan Talaud, Provisi Sumatera Utara tersebut telah berkunjung ke Amerika Serikat tanpa izin tertulis Kemendagri.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
Sayangnya, menjadi terkenal bagi bocah 6 tahun ini ternyata tak selamanya menyenangkan.
Anastasia Knyazeva diketahui mendapat beberapa perlakuan tak mengenakkan dari orang dewasa.
Dilansir dari Metro.co.uk, bahkan ada orang dewasa yang terang-terangan mengajaknya kencan!
Ada juga yang menginginkan Anna untuk memakai poni rambut agar terlihat lebih dewasa.
Beberapa netizen ada yang menyalahkan sang ibunda karena dianggap mengeksploitasi anak.
Baca: Berenang Ala Mermaid, Lucinta Luna Bikin Netizen Geli Lihat Tubuhnya di Air: Kok Suka Sih Dinyinyir
Mereka mengkritik orang tua Anastasiya yang dituding memakaikan makeup di usia dini.
Tentu saja kritikan-kritikan itu hanya segelintir dari komentar di postingan Instagram Anna.
Mayoritas netizen dari berbagai negara memuji wajah cantik dan mata indah Anastasiya.
4. Pengakuan Eks PNS yang Idap Kelainan Seks, Minta Korban Lumuri Tubuh Pakai Tinta hingga Kirim SMS

Tim Resmob Polres Trenggalek menangkap Slamet Subagijo (58), warga Desa/Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang pada Selasa (3/4/2018).
Mantan Kasi Industri Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Pemkot Kediri ini kerap mengaku sebagai orang kepercayaan pejabat.
Bukan untuk mencari keuntungan finansial, melainkan untuk memuaskan hasrat seksualnya.
Baca: Gini Bedanya Reaksi Para Member JBJ dan MXM Saat Lihat Maknae-nya Jatuh, Jauh Banget Dah!
Slamet diduga menderita Skatologia, kelainan seksual yang memuaskan birahinya melalui telepon.
Kasus ini terungkap bermula dari laporan seorang Kepala Desa di Kecamatan Dongko.
Korban, Sy menerima SMS dari nomor 0813154*****.
Pelaku mengaku sebagai Camat Gandusari.
“Pelaku mengaku sebagai Camat Gandusari, dan meminta agar korban melakukan ritual Boyong Yoni,” terang Kapolres Trenggalek, AKBP Didit Bambang Wibowo Saputra.
Ritual ini degan cara melumuri seluruh tubuh dengan tinta printer warna hitam, agar terlihat seperti banteng.
Setelah tubuhnya menghitam, nantinya harus digosok dengan sikat panci.
Sy sudah sempat membeli tinta printer dan sikat panci untuk ritual.
Baca: Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk Sehun EXO, Komentar Mimi Peri Malah Bikin Netizen Mau Nangis
Namun sebelum melakukan ritual, Y sempat bertanya kepada Camat Gandusari, Kiki Wahyu Rezeki.
Camat yang merasa tidak pernah memberikan perintah nyleneh itu pun menegaskan, bahwa SMS yang diterima Sy adalah palsu.
“Akhirnya Sy dan Camat Gandusari melapor ke Polres Trenggalek. Dari penyelidikan, akhirnya mengarah ke pelaku,” tutur Didit.
Ritual yang diarahkan Slamet ternyata semata-mata untuk mendapatkan kepuasan seksual.
Slamet merasa puas saat korbannya dalam tekanan psikologis dan ketakutan, yang pada akhirnya menuruti perintahnya.
Ngeri banget ya, guys?