Miris, Demi Pijat dan Hindari Macet, Keluarga Asal Surabaya ini Malah Celaka dan Meregang Nyawa
Tragis. Kata ini tepat menggambarkan nasib yang dialami keluarga asal Surabaya yang akan berobat ke Pasuruan.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Mujib Anwar
Sesampainya di lokasi kejadian, mobil miliknya ini oleng ke kanan, dan masuk ke jalur sebaliknya.
Padahal, jazz ini melaju dari arah Surabaya menuju Pasuruan.
“Tabrakan pun tak terhindarkan. Kebetulan dump truk yang dikemudikan Kholil (50) warga Desa Dandang Gendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan ini melaju kencang dari arah berlawanan,” terang dia.
Ia menerangkan, benturan keras terjadi. Kata dia, kecelakaan ini memang murni karena sopir tidak fokus dalam mengemudi akibat kelelahan dan mengantuk.
Bus Wisata Siswa SMAN 2 Magelang Hantam Truk Tronton di Tol Ngawi, 1 Tewas 6 Luka dan . . .

Mau ke Telaga Sarangan Mesin Bus Wisata Mendadak Mati, 3 Orang Tewas dan Belasan Terluka
Oleng ke Kanan
Sebelumnya, sebuah mobil honda jazz Nopol B 1815 BYC warna hitam mengalami kecelakaan maut di depan Sentra Bang Kodir Bangil, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Rabu (25/4/2018) pagi, pukul 04.30 wib.
Dalam insiden ini, satu penumpang di dalam mobil Honda Jazz itu meninggal dunia.
Sedangkan beberapa penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUD Bangil untuk menjalani perawatan.
Informasi yang didapatkan, mobil ini melaju dari arah barat atau dari arah Surabaya menuju ke Pasuruan.
Sesampainya di lokasi kejadian, mobil ini mendadak oleng ke kanan.
Nyelonong Lewat Perlintasan Kereta, Suzuki Carry Tak Berbentuk Terseret, Astaga Kondisi Pengemudi
"Saat di lokasi itu, mobil oleng ke kanan. Kemungkinan besar, sopirnya mengantuk, jadi lajunya tidak stabil," kata salah satu saksi mata, Antok.
Dia menjelaskan, saat bersamaan dari arah berlawanan melaju dump truk L 8473 UR dengan kecepatan tinggi. Tabrakan pun tak terhindarkan.