Kisah Rohimah si Penipu Ulung, Wanita mantan Guru Agama Dengan 6 Suami dan 4 Nama Berbeda
Datang dari desa, Rohimah menuju ibu kota, tepat setelah kawin dengan Endang, suami keenamnya dan kisah penipuannyapun dimulai.
"Eli keliahatannya pendiam. Kalau makan siang di sini biasa menghabiskan Rp 250. Bayarnya sekali seminggu kalau gajian saja," tambah si pemilik warung.
Lima Pasangan Zodiak ini Lebih Cocok jadi Teman daripada Pasangan, Nomor 4 Setia Banget
Pulang Ngajar di Pondok Pesantren, Ustad di Bangkalan ini Dibacok Orang Tak Dikenal
Di konfeksi itu, Rohimah menerima bayaran Rp 30.000-Rp 50.000 per bulan.
Di kampung halamannya, ia dikenal dengan nama Saadah. Di sana ia pernah menjadi guru agama di SD Batujajar. Tapi cuma sebentar.
"Ia keluar setelah terbukti melakukan pemotongan uang pensiun para guru SD di tempat kerjanya," kata H. Masud, seorang kerabat Rohimah yang juga pernah menjadi teman Rohimah semasa SD.
Malu
Selama menetap di Jakarta setelah menikah dengan Endang Supriatna (40), ia hanya sekali pulang ke Karang Anyar.
Pernikahannya dengan suami keenamnya itu berlangsung hanya sehari setelah perkawinan anak sulungnya. Baik orang tua maupun anak- anaknya, tak tahu banyak tentang kehidupan Rohimah di Jakarta.
"Saya tak pernah mengunjungi Saadah karena ia tak pernah meninggalkan alamat," kata ayahnya.
Inilah 11 Tanda Orang yang Punya EQ Lemah, Nomor Enam Menohok Banget
Ini 5 Fakta Bu Guru dan Perjaka Ditemukan dengan Mulut Berbusa, Nomor 3 Bikin Ngeri
Selama ini, kisah orang tuanya, Rohimah tak pernah mengeluh soal kesulitan ekonomi maupun banyaknya utang yang harus dibayarnya.
"Waktu pulang kampung, ia memberi uang Rp 5.000," tambahnya.
Sebab itu, lelaki ini lebih mengandalkan hidup keluarga dan para cucunya dan bertanam jagung dan sayur-mayur di pekarangan rumahnya.