Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilik Bengkel Ungkap Kronologi Anak Yatim Piatu Tuang Oli ke Kepala, Ini Penyesalannya usai Viral

Baru-baru ini, foto-foto anak yatim piatu yang menuangkan oli bekas ke kepalanya sendiri menjadi viral di Facebook.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
Facebook/Masy Hadi Urc
Bocah siramkan oli ke tubuhnya 

TRIBUNJATIM.COM - Baru-baru ini, foto-foto anak yatim piatu yang menuangkan oli bekas ke kepalanya sendiri menjadi viral di Facebook.

Foto itu jadi perbincangan hangat netizen setelah dibagikan di grup Facebook Info Cegatan Jogja dan lainnya oleh akun Masy Hadi Urc.

Rupanya, hal tersebut terjadi bukan tanpa sebab.

Baca: #MayDay 2018 Trending Topic Twitter, Intip 8 Cuitan Netizen di Hari Buruh, Nomor 6 Jleb Banget!

Dalam keterangan foto dijelaskan bahwa anak itu menyiramkan oli ke kepalanya sendiri setelah kepergok mencuri onderdil.

Anak ini kepergok mencuri onderdil bekas di sebuah bengkel di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

()

Akun Masy Hadi Urc juga menerangkan kejadian yang dialami bocah ini ke dalam beberapa paragraf.

Ia sangat menyayangkan tindak presekusi yang dialami bocah tersebut.

Semenjak viral, orang yang menyuruh anak itu melakukan tindakan tersebut membuat para netizen geram.

Kejadian ini dibenarkan oleh Sehadi Utomo (50), warga Dukuh Sangurejo, Wonokerto, Turi, Sleman yang juga ikut menangani kasus tersebut.

()

Dilansir dari TribunJogja, Sehadi menceritakan, pada hari Senin, 23 April 2018 terdapat beberapa anak yang tengah bermain sepeda.

Di antaranya anak yang berusia 12 tahun (biasa dipanggil L).

Saat tengah bermain, rantai sepeda L copot dan diperbaiki ke bengkel yang dimiliki oleh Arif Alfian (36) yang juga merupakan keponakannya.

Baca: Lirik dan Terjemahan Lagu GFRIEND Time for the Moon Night, Emosi Ketika Ingat Orang yang Dicintai

Arif mengatakan jika rantai sepeda milik L sudah tidak layak pakai dan harus diganti.

Kemudian Arif menanyakan kepada L mau diganti atau tidak.

L yang duduk di bangku kelas 2 SMP ini mengatakan jika dirinya tidak memiliki uang.

Arif pun berinisiatif untuk menolong dengan cara mengganti rantai tersebut dengan rantai bekas yang dimilikinya.

“Saat Arif membenarkan rantai tersebut, L malah masuk ke dalam ruangan yang banyak terdapat peralatan mahal, termasuk juga uang. Arif memperingatkan agar L jangan masuk karena banyak barang-barang penting. L pun mundur,” terangnya.

Baca: Kisahnya Viral, Ini Sosok Briptu Nova yang Saksikan Ijab Kabulnya Via Video, Gini Saat Bareng Suami

Setelah selesai memperbaiki rantai, Arif pun mencuci tangannya ke belakang.

Setelah selesai, dirinya malah memergoki L mengambil barang dan mamasukannya ke dalam kausnya.

“Setelah selesai, Arif tanya kepada L tadi mengambil apa. Sudah ditolong tapi malah mencuri. Arif memberikan tiga opsi kepada L, mau memanggil orang tua, dilaporkan ke dukuh atau cuci muka menggunakan oli,” terangnya.

L pun memilih untuk mengambil oli yang tinggal setengah yang ada di jeriken dan langsung menungkannya ke tubuhnya.

Baca: Dulu Berjaya, Para Bintang Gulat Smackdown ini Meninggal secara Tragis, No 2 Paling Pilu dan Ngeri

Sorenya, Sehadi bersama dengan Arif berusaha mencari tahu tentang L kepada gurunya yang ada di salah satu SMP di Turi.

Dari pihak guru, didapati bahwa L merupakan anak yatim piatu.

Pemilik Bengkel Mengaku Menyesal

Mengetahui bahwa L yatim piatu, Sehadi dan Arif sangat menyesal telah membuat L menyiramkan oli ke tubuhnya.

“Sebenarnya tujuannya untuk mengendalikan massa agar tidak datang, takutnya nanti dikeroyok. Kedua, mengenai masa depan L agar nantinya tidak melakukan hal-hal semacam itu. Kami di sini juga mohon maaf kepada media maupun masyarakat yang sudah mengetahui hal tersebut,” ungkapnya, dikutip dari TribunJogja.

Sehadi juga mengatakan, jika malamnya pihak wali dari L juga sudah datang ke tempat Arif untuk meminta maaf.

Baca: Beredar Slip Gaji Guru Dibayar Rp 35 Ribu Bikin Netizen Miris, Yakin Kamu Masih Gak Bersyukur?

“Kami sudah memaafkan. Kami juga minta maaf tidak tahu bahwa L merupakan anak Yatim Piatu. Kalau tahu kita tidak akan melakukan hal semacam itu,” terangnya.

Arif, selaku pemilik bengkel mengatakan, mengenai barang yang dicuri L sebenarnya hanya pedal perseneleng.

()

Hanya yang disayangkan tindakan pencurian yang telah dilakukan oleh L.

“Barang yang dicuri hanya pedal perseneleng. Masalah harga sebenarnya tidak seberapa. Yang kami sayangkan moral dari anak tersebut, jangan sampai nanti berlarut-larut sehingga nanti besarnya malah merugikan. Ini juga menjadi pembelajaran bagi kami,” terangnya.

Baca: Resmi Bubar, Ini 8 Fakta JBJ, Boy Group yang Terbentuk dari Imajinasi Fans Produce 101 Season 2

Atas kejadian penyiraman tersebut, Arif meminta maaf dan mengaku sangat menyesal telah melakukan hal tersebut kepada L.

“Saya minta maaf sudah melakukan hal yang mungkin tidak benar untuk anak. Sekali lagi kepada L, dari hati saya minta maaf sebesar-besarnya,” terangnya.

Selain menyesal, Arif juga mengutarakan niat tuk membantu biaya sekolah anak tersebut.

Yuk follow Instagram TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved