Serangan Bom di Surabaya
Teguh Terduga Teroris Manukan Seminggu Sebelum Dilumpuhkan Sempat Menghilang, 'Biasanya Jualan Ikan'
Usut punya usut, ternyata Teguh, terduga teroris di Jalan Sikatan 4, Manukan Wetan, sempat menghilang sekitar seminggu sebelum penyergapan.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Alga W
Ketika itu juga Teguh langsung ditangkap dan dilumpuhkan.
"Saya lihat dia (Teguh) barusan datang, terus ada polisi, mungkin ya dari Tim Densus 88, terus ya baku tembak itu," papar Ikhsan.
Terkuak Akun Diduga Milik Anak Pelaku Bom, Unggahan Terakhir Ungkap Lagu Favorit Ramai Komentar!

Tewas Ledakkan Bom, Jenazah Puji Kuswati Ditolak Keluarganya, Ungkit Prinsip hingga Restu Pernikahan
Dalam penyergapan itu, Ikhsan mengungkapkan Teguh belum sempat masuk ke dalam rumah.
Ketika itu, Teguh baru membuka kunci pagar rumah.
Hingga akhirnya Tim Densus 88 Anti Teror menembak Teguh lantaran berusaha melawan aparat menggunakan sebilah pisau.
Selanjutnya, beberapa orang yang diduga sebagai istri dan anak Teguh diamankan.
Hadang Teroris hingga Selamatkan Anak Kecil Saat Ledakan, Aksi Heroik 4 Sosok Ini Bikin Salut!
Beberapa saat kemudian, warga yang mengetahui hal itu langsung berhamburan keluar rumah dan memadati sekitaran TKP untuk mencari sumber keributan saat itu.
"Begitu lihat saya mau keluarkan kamera. Tapi sama Pak Polisinya suruh masukin, nggak boleh ngerekam, saya ya takut, saya masukin saja lagi HP saya," tutupnya.
Kisah Pilu Kakak Adik Korban Bom Gereja SMTB di Surabaya, Sempat Digandeng Sang Ibu Saat Turun Mobil