Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Serangan Bom di Surabaya

11 Hari Tewas Usai Aksi Teror Bom, Jenazah Dita Akhirnya Dimakamkan, Mereka Bernasib Sama

Setelah 11 hari tewas, jenazah teroris bom Surabaya, Dita akhirnya dimakamkan. Sesuatu yang ganjil terjadi saat pemakaman

Penulis: M Taufik | Editor: Januar
SURYA/M TAUFIK
Proses pemakaman tiga pelaku bom bunuh diri gereja di Surabaya, Dita Oeprianto dan dua anaknya di Sidoarjo, Kamis (24/5/2018). 

Berikutnya pada Senin (21/5) ada empat jenazah dimakamkan dalam dua liang lahat. Pertama ada jenazah Hari Sudarwanto, terduga teroris asal Singosari Malang yang ditembak mati dalam penangkapan di kawasan Kwadengan, Kelurahan Lemahputro, Kecamatan Kota, Sidoarjo.

Di liang satunya ada tiga, yakni jenazah Budi Satrio (terduga teroris yang ditembak mati di Perum Puri Maharani di kawasan Sukodono, Sidoarjo), Ilham Fauzan (terduga teroris yang ditembak mati saat mengantarkan bahan peledak ke kawasan Urangagung, Kecamatan Kota, Sidoarjo), dan jenazah Dedi Sulistiantono (terduga teroris yang tewas dalam penangkapan di Manukan Surabaya).

Saking banyaknya pelaku atau terduga teroris yang dikubur di tempat ini, beberapa warga mulai mengenal kompleks makam yang berada di antara Makam Umum Kelurahan Pucang dengan Kantor Dinas Kesehatan Sidoarjo tersebut dengan sebutan makam teroris.

Baca: Terlalu Cantik, Siswi SD Ini Viral, Senyumnya Bikin Netter Salfok, Followersnya Langsung Tumpah Ruah

Baca: Ahli Ungkap Nasib yang Akan Diterima Bocah SD yang Hamili Siswi SMP Jika Dinikahkan, Merinding!

(ufi)

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved