Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kebakaran di Surabaya

Fakta Kebakaran di Kebalen Kulon Surabaya, Jumlah Korban Hingga Kisah Ibu Hamil Loncat dari Jendela

Kebakaran terjadi di jalan Kebalen Kulon 2 nomor 9 Surabaya pada Selasa (29/5/2018).

Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM/PRADHITYA FAUZI
Pemadam kebakaran bersiaga di area kebakaran di Jalan Kebalen Kulo Surabaya pada Selasa (29/5/2018) sore 

TRIBUNJATIM.COM - Kebakaran terjadi di jalan Kebalen Kulon 2 nomor 9 Surabaya.

Diketahui, kebakaran terjadi disebuah rumah kos-kosan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Chandra Oratmangum mengatakan kebakaran terjadi pada Selasa (29/5/2018) siang.

"Kami terima berita sekitar pukul 14.20 WIB, lalu empat menit kemudian kami tiba di lokasi kebakaran," terang Chandra pada TribunJatim.com.

Baca: Kebakaran Kosan di Kebalen Kulon Surabaya, Didit Tak Sangka Istri dan Bayinya Jadi Korban Tewas

Untuk memadamkan kobaran api, sebanyak delapan mobil kebakaran dikerahkan ke lokasi.

Hingga pukul 18.20 WIB, proses pemadaman masih terus berlangsung.

Atap rumah kos tersebut terlihat habis tak tersisa.

Dikutip dari berbagai sumber artikel TribunJatim.com, berikut beberapa fakta terkini kebakaran di Kos-kosan Kebalen Kulon Surabaya.

1. Sebagian penghuni tak bisa menyelamatkan diri

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan kebakaran bermula dari lantai I rumah kos.

Belum dapat dipastikan api berasal dari mana karena sampai saat ini polisi masih mengidentifikasi di area kejadian.

Api mulai membesar, namun penghuni di lantai II tidak dapat menyelamatkan diri.

Baca: Kebakaran di Kos-Kosan Surabaya: Ibu Hamil Lompat Saat Terbakar, Bayi Dilempar dari Lantai 2

"Akses turun hanya tangga, tapi api sudah menjalar," kata antonius.

Lantaran api semakin membesar dan kepulan asap menutup ruang, penghuni hanya bisa berkumpul di lantai II dan tidak dapat turun melalui tangga.

2. Delapan orang meninggal dunia

Akibat kebakaran, sejumlah rumah kos dua lantai hangus di lalap si jago merah.

Selain itu, sejumlah penghuni kos meninggal dunia.

Informasi menyebutkan ada delapan korban tewas dari penghumi kos tersebut hingga berita ini diturunkan.

Baca: Isak Tangis Keluarga Korban Kebakaran Kos Kebalen Kulon Pecah di Kamar Jenazah RSUD Dr Soetomo

"Orang-orang bingung lari. Tadi ada yang meninggal juga tapi ga tau karna saya ga begitu kenal sama uang di kos itu," kata Mutmainah

Kedelapan jenazah itu kini sudah dilarikan ke RSUD Dr Soetomo Surabaya.

"Jenazah korban meminggal dunia sudah di kamar mayat, empat dewasa dan empat anak-anak. Kondisi tubuh korban hangus," ujar dr. Pesta Parulian Manurung, Humas RSUD Dr Soetomo, Selasa (29/5/2018)

3. Bayi Umur 11 bulan meninggal dunia

Dari delapan korban meninggal, satu korban merupakan bayi yang masih berumur 11 bulan.

Berdasarkan penuturan warga sekitar, anak bayi berumur 11 bulan yang tidur di tempat kejadian turut menjadi korban.

"Masih belum diketahui identitasnya, sudah dievakuasi. Itu saja ya," kata petugas kepolisian.

Baca: 12 Korban Kebakaran Hebat di Kebalen Kulon Surabaya Dilarikan Ke PHC dan RS Soewandhi

4. Kesaksian warga sekitar

Warga sekitar menuturkan jika tak ada ledakan saat kebakaran terjadi/

Tiba-tiba, penampakan api yang berkobar dari lantai II rumah berwarna putih itu.
"Sudah ada api, kaget saya. Tapi saya ga denger ada ledakan karna waktu sore tadi saya di dalam. Cuma ramai sekali tadi teriak api" kata Mutmainah warga sekitar lokais kejadian.

Baca: Kebakaran di Kebalen Kulon, Petugas Pemadam Kebakaran Sempat Kesulitan Memadamkan Api karena Ini

Namun tetangga kurang mengetahui identitas penghuni kos tersebut.

"Orang-orang bingung lari. Tadi ada yang meninggal juga tapi ga tau karena saya ga begitu kenal sama yang di kos itu," kata Mutmainah

5. Pemadaman sempat terhambat

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya, Chandra Oratmangun mengatakan mengalami kendala saat memadamkan kebakaran di Jalan Kebalen Kulon 2 nomor 9, Surabaya.

"Teman-teman (pemadam) mencoba mendobrak untuk masuk, tapi api besar yang berada di depan menghalangi," terang Chandra pada TribunJatim.com saat berada dis sekitaran lokasi kebakaran, pada Selasa (29/5/2018).

Chandra mengimbuhkan adanya mobil yang terbakar menambah kendala yang dialami petugas pemadam.

Ditambah, akses masuk rumah yang kecil membuat api pokok semakin sulit untuk segera dipadamkan.

Baca: Kebakaran di Kebalen Kulon Surabaya, Ada Bayi Umur 11 Bulan yang Sedang Tidur Jadi Korban

6. Ibu-ibu hamil loncat dari jendela

Imron (19) tetangga depan rumah kebakaran menjadi saksi saat penghumi kos berusaha menyelamatkan diri.

penghuni mencoba menyelamatkan diri melalui jendela rumah.

"Ada penghuni kos teriak kebakaran saya keluar juga. Saya bisanya nolong seadaanya pakai ember," kata Imron kepada TribunJatim.com di lokasi, pada Selasa (29/5/2018).

Ditambahkannya, korban laki-laki meloncat lewat jendela kemudian disusul perempuan membawa bayi.

"Dari jendela lompat langsung, laki-laki. Kedua dibantu warga lewat atap tetangga itu ibu yang hamil," tambahnya.

Penyelamatkan kembali dilakukan, dibantu warga seorang ibu-ibu bersama anak bayi.

Baca: Dinas Kebakaran Surabaya Turunkan Tujuh Unit Mobil Pemadam untuk Padamkan Kebakaran di Kebalen Kulon

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved