Lebaran 2018
Ratusan Penumpang Memadati Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya
Kepadatan tersebut terlihat dari halaman depan hingga lantai dasar Dermaga Surya Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ratusan penumpang telah memadati Pelabuhan Tanjung Perak pada H+4 lebaran, Selasa (19/6/2018).
Kepadatan tersebut terlihat dari halaman depan hingga lantai dasar Dermaga Surya Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.
Sebagian dari penumpang tersebut hendak pulang ke perantauan setelah masa mudik lebaran hampir usai.
Mereka pun membawa tas hingga koper dalam jumlah banyak. Ada pula yang menenteng kardus berisikan buah tangan.
Herwanto selaku perwakilan dari Otoritas Pelabuhan Tanjung Perak mengatakan, hari ini ada 6 kapal yang akan di berangkatkan.
Baca: Kapal dari Tanjung Perak ke Makassar Batal Berangkat Hingga Esok Pagi, Begini Kata PT Pelni Surabaya
Untuk jumlah penumpang ia masih belum mengetahui pasti jumlahnya. Namun, pada H+3 Senin (18/6) Lebaran jumlah penumpang mencapai 542 orang.
"Kalau penumpang yang melewati jalur laut ini, mereka kebanyakan pekerja informal," katanya.
Herwanto menambahkan, arus mudik melalui transportasi jalur darat memang diprediksi mengalami kelonjakan pada tanggal 19 Juni dan 20 Juni 2018.
Sedangkan untuk jalur laut ia masih belum dapat memprediksi dengan pasti mengenai puncak arus balik.
"Hari ini Selasa (19/6) masih sepi hanya sekitar 500 an penumpang saja. Perkiraan sementara kepadatan arus balik akan terjadi setelah pilkada," imbuhnya.
Salah satu penumpang bernama Indah Rahmawati, mengatakan ia memilih lebih awal pulang ke perantauan setelah bersilahturahmi dengan sanak famili di Surabaya, karena tanggal 21 sudah masuk kerja.
"Saya mau ke Palangkaraya. Seminggu mudik di Surabaya. Jarak tempuhnya lumayan bisa seharian baru sampai," katanya.
Indah datang pukul 11.00 di Dermaga Surya meski keberangkatan kapalnya baru pukul 20.00. karena jika terlambat ia bersama 3 orang keluarganya tidak kebagian tempat beristirahat di atas kapal.
"Kalau telat bisa tidur di lantai, makanya datang lebih awal. Saya belajar dari pengalaman dua tahun lalu," jelasnya.
Baca: House of Sampoerna Surabaya Dipadati Pengunjung Saat Libur Lebaran
Namun, kapal Irana 9 yang ia tumpangi mengalami keterlambatan kedatangan. Ia juga menyayangkan keterlambatan tersebut tidak diberitahukan jauh-jauh hari, pasalnya Indah telah memesan tiket sejak 7 Juni.